Pedagang Mengeluh Harga Cabai di Pasar Puri Pati Anjlok

Pati, Mitrapost.com – Harga cabai di Kabupaten Pati mengalami penurunan. Hal ini dirasakan salah satu pedagang cabai di Pasar Puri Pati, Dwi (38).

Disampaikan Dwi, bahwa cabai merah keriting untuk saat ini hanya berkisaran Rp 16.000 per kilogram. Sedangkan untuk harga sebelumnya masih pada harga Rp. 18.000 per kilogram.

Selain cabai merah keriting, pihaknya juga menyebutkan cabai rawit yang harganya hanya menyentuh Rp 18.000 per kilogram. Sedangkan sebelumnya masih di harga Rp 20.000 per kilogram.

“Cabai merah 16.000 per kilo, untuk cabai rawit 18.000 per kilo. Memang harga lombok (cabai) sering naik turun,” ujar Dwi saat ditemui di lokasi, Kamis (10/10/2024) pagi.

Sedangkan salah satu pembeli, Heti (48) mengatakan saat ini harga cabai memang turun. Ia mengakui harga cabai memang sering naik turun, hal ini sudah biasa.

Dalam keadaan seperti ini, Heti mengatakan tetap membeli cabai sesuai dengan kebutuhan, tidak ada penambahan pembelian cabai terkecuali ada kegiatan di rumah.

Untuk saat ini, Heti membeli cabai selama dua hari sekali. Yang mana dipergunakan untuk membuat sambal dan masakan lainnya.

“Kalau lombok (cabai) tidak diperbanyak, sesuai kebutuhan soalnya tidak bisa di stok,” ujar Heti.

“Dua hari sekali membeli, untuk membuat sambal,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Bidang Perdagangan pada Disdagperin Kabupaten Pati Kuswantoro mengatakan memang harga cabai saat ini mengalami penurunan.

“Ya benar, harga cabai menurun. Harga cabai fluktuatif hampir setiap hari, ada perubahan harga kenaikan dan penurunan,” ujar Kuswantoro.

Dikatakan Kuswantoro, harga cabai di Kabupaten Pati cenderung mengikuti harga cabai di tempat lain. Apalagi Kabupaten Pati bukan daerah penghasil cabai.

“Kalau di Pati barang berasal daerah penghasil sudah murah sehingga harga di Pati ya mengikuti,” jelasnya.

Diketahui, pasokan cabai di Kabupaten Pati berasal dari luar daerah seperti misalnya dari Bandungan hingga daerah Jawa Timur.

“Dari Bandungan (Kabupaten Semarang) Kopeng (Kota Salatiga), Wonosobo dan ada yang dari Jawa Timur,” pungkasnya. (*)

Ilham Wiji

Wartawan Mitrapost.com

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami