Mitrapost.com – Menteri BUMN Erick Thohir disebut akan melakukan perampingan pada Badan Usaha Milik Negara.
Jumlah BUMN akan dipangkas menjadi 30 BUMN untuk meningkatkan efektifitas.
“Salah satunya mungkin kalau kami dari BUMN, kita lihat salah satunya bagaimana peran kerjasama kita dengan swasta, harus terus ditingkatkan, sejalan dengan transformasi blueprint kita jumlahnya BUMN hanya 30, menuju ke sana,” kata Erick di Kementerian BUMN, dikutip dari Detik Finance, Senin (22/10/2024).
Erick juga menyebut keberpihakan pemerintah kepada UMKM ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Artinya apa? Dengan market yang terbuka, keseimbangan itu terjadi, antara swasta, UMKM, dan juga investasi luar maupun dalam negeri, ini yang kita coba seimbangkan. Tapi kita pastikan keberpihakan kepada UMKM harus didorong terus, karena itu jadi fondasi yang kita lihat,” tutur dia.
Erick memberikan sorotan terkait dengan jumlah entrepreneur yang berjumlah 3,4 persen yang mana jauh lebih rendah dari negara lain yaitu 5-8 persen.
“Yang lainnya kita terus membangun ekosistem,swasembada pangan, walaupun kita men-support Menteri Pertanian, karena kita ada pupuk, mesti tepat waktu, sasaran, apalagi juga ada digitalisasi,” tutur Erick. (*)
Redaksi Mitrapost.com