Pati, Mitrapost.com – Luas tanaman mangrove di Pantai Ujung Desa Tluwuk Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati Jawa Tengah saat ini mencapai 25 hektar. Sehingga spesies binatang laut banyak yang bersarang di sana.
Rencana ke depan, pada bulan Januari 2025 akan ada penanaman mangrove lagi yang diperuntukan untuk membantu ekosistem hewan laut.
“Kemarin dua bulan yang lalu di GPS mahasiswa (LPM UNNES) luasannya 25 hektar, rencana bulan Januari ada penanaman lagi di tanah akresi (timbul) di sebelah utara mangrove yang ada,” kata Ketua Kelompok Kerja Mangrove Daerah (KKMD) Pati, Sukarno.
Keberadaan mangrove tersebut, juga memikat spesies binatang laut dan burung. Diketahui, hewan yang berada di Pantai Ujung Tluwuk sebanyak kurang lebih 350 spesies. Dari segala jenis, diantaranya mulai kepiting hingga ikan kecil-kecil.
Data terbaru, Sukarno menyebutkan untuk spesies burung terdapat kurang lebih sekitar 32 jenis burung. Menurutnya dengan adanya beragam jenis burung dan spesies lainnya, Pantai Ujung Tluwuk bisa dipergunakan untuk sport-sport selfie.
“Ditemukan sekitar 32 spesies burung, sebenarnya sudah bisa di jual dengan didirikan gubug-gubug pandang dan spot-spot untuk selfie,” ungkapnya.
Tanaman mangrove yang berada di Pantai Ujung Tluwuk memiliki beragam jenis, dari mulai Bruguiera, Rhizophora dan Avicennia.
Lebih lanjut, selain tanaman mangrove yang tumbuh dengan rindang, beberapa aliran sungai juga dimanfaatkan para nelayan untuk pulang pergi melaut.
Kendati demikian, Sukarno menyampaikan dari hasil tangkapan para nelayan tersebut, juga bisa langsung dibeli di tempat.
“Jam sepuluhan nelayan pancing dan jaring mendarat dengan membawa hasil tangkapan bisa dibeli langsung,” pungkasnya. (*)

Wartawan Mitrapost.com