Polisi Temukan Kantor Telemarketing Judol di Bandung, Menyamar Jadi Toko Kain

Mitrapost.comPolisi berhasil menemukan kantor telemarketing judi online (judol) di Kota Bandung, Jawa Barat.

Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono mengatakan bahwa kantor yang beralamat di Jalan Perumahan Muara Baru, Jalan Muara Indah No 29, Kelurahan Situsaer, Kecamatan Bojongloa Kidul itu menyamar sebagai toko kain dan telah melangsungkan kegiatan operasionalnya selama dua tahun.

“Sudah lebih dari satu sampai dua tahun (beroperasi), tapi masih kita kembangkan karena masyarakat tadi kita tanya di depan bahwa mereka (pelaku) berkilah bahwa mereka berjualan kain,” ujarnya.

Proses penggerebekan pun sempat diwarnai penolakan, dimana mereka tidak mau membuka tempat tersebut.

“Karena di depan banyak bal-balan kain, itu pun saat penggerebekan mereka tidak mau buka. Jadi kemarin kita langsung lakukan penggerebekan dan tangkap tangan,” ucapnya.

Dari aktivitas ilegal yang dilakukan, mereka berhasil meraup keutungan hingga Rp500 juta per bulannya.

“Keuntungan dari Rp300 juta sampai Rp500 juta per bulan,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia menyebut jika para admin telemarketing di sana memiliki tugas untuk menyebarkan link situs judi online bernama Mabukjudi dan GGcuan. Keuntungan mereka dapatkan dari setiap klik di link yang telah disebar tersebut. Server dari link situs tersebut diketahui berada di Kamboja.

“Ketika ada masyarakat yang tergiur mengeklik, mereka mendapatkan fee dari link tersebut. Jadi mereka melink telemarketing untuk memberikan informasi kepada masyarakat bagaimana cara memakai judi online,” ucapnya.

Dalam penggerebekan yang dilakukan, ada lima orang yang diamankan.

“Alhamdulillah berhasil kita tangkap dan menggerebek tempat ini, dan kemudian kita akan melakukan pemeriksaan serta melakukan pengembangan ke atasnya,” jelasnya.

Supervisor Telemarketing Judi berinisial FG menungkapkan jika cara kerja mereka adalah diawali dengan marketing mengirim barcode untuk kemudian di-scan olehnya untuk memunculkan browser berisi data. Telemarketing akan menghubungi dan mendapat fee.

“Fee bulanan target bulanan 1,250 juta untuk 60 orang. Karyawan ada 17, sudah dua tahun dari 2022. (Keuntungan) per bulan 300-500 juta. Kalau lagi sepi 300, kalau lagi ramai 500 juta,” jelasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati