Mitrapost.com – Anggaran untuk bantuan sosial (bansos) dipastikan takkan terkena pemangkasan. Hal itu sebagaimana yang disampaikan oleh Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf atau dikenal Gus Ipul.
Ia menyebut jika pemangkasan anggaran akan dilakukan pada hal-hal yang bersifat operasional seperti perjalanan dinas yang tidak memiliki keterkaitan dengan kepentingan masyarakat.
“Tapi kalau yang menyangkut ATK, perjalanan dinas, seminar, diskusi-diskusi yang masih memungkinkan untuk dipangkas akan dipangkas,” jelasnya dilansir dari Kompas.
Justru menurutnya anggaran untuk bansos sangat mungkin untuk ditambah.
“Jadi yang menyangkut bansos, misalnya, khusus bansos bagi miskin ekstrem itu bisa sangat ditambah oleh Presiden. Peluang ditambahnya sangat besar,” terangnya.
Ia menyebut jika Presiden RI Prabowo Subianto telah memberikan arahan agar hal-hal yang berkaitan dengan rakyat tidak dipangkas.
“Pesannya Presiden, untuk rakyat, tidak akan dikurangi sama sekali. Bahkan ada peluang untuk ditambah,” ujarnya.
Pihaknya menilai jika pemangkasan anggaran yang dilakukan kementerian perlu dilakukan dengan cermat. Misalnya saja, terangnya, dalam skala kecil adalah seperti penggunaan AC dan lampu yang masih hidup hingga pegawai pulang.
“Saya kira instruksi Presiden ini momentum bagi kita semua. Yang menggunakan anggaran pemerintah untuk operasional, seperti gedung, mobil, dan lain sebagainya, harus mulai memikirkan efisiensi,” jelasnya.
“Selama ini mungkin kita abai sehingga tidak dimatikan. Nah, ini harus kita mulai dasari dan peduli sama efisiensi,” lanjutnya. (*)

Redaksi Mitrapost.com