Produk Bawang Goreng Asal Batangan Pati Merambah Pasar Luar Jawa 

Pati, Mitrapost.com – Produk olahan bawang goreng yang berasal di Desa Tompomulyo Kecamatan Batangan Kabupaten Pati kini telah merambah ke pasar luar Jawa.

Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bawang goreng dan juga sebagai petani bawang merah, Totok Riyanto, menyampaikan, inisiatif produk olahan bawang goreng berasal dari harga bawang merah yang tidak stabil, terkhusus saat panen raya.

Meski begitu, Totok berupaya melakukan inovasi untuk membuat olahan bawang goreng. Dia membuat olahan bawang goreng sejak tiga tahun terakhir.

“Kita mencoba berinovasi bagaimana produk pertanian kita tidak tergantung dengan pasar secara umum, tetapi kita bisa mengelola secara sendiri agar nilai keekonomiannya bisa signifikan,” kata Totok kepada Mitrapost.com.

Melalui pasar digital atau Marketplace olahan bawang goreng asal Kecamatan Batangan masuk ke dalam pasar luar Jawa. Selanjutnya, dia akan mengembangkan pemasaran ke pasar swalayan.

Dia pun mengajak masyarakat khususnya petani bawang merah Pati untuk mencoba  membuat olahan dari hasil panen bawang merah. Menurutnya, harga olahan bawang merah akan lebih stabil di pasaran.

“Ada yang ke Sumatera, yang di Pati sendiri juga ada, kadang tetangga desa malah lebih senang beli di Marketplace juga. Ada yang di Kalimantan juga ada. Jawa Barat juga ada. Jadi kita tidak bisa memetakan pasar secara langsung,” jelasnya.

Totok mengatakan olahan bawang goreng miliknya kini sudah mulai bervariasi, dari mulai 80 gram sampai 1 kilogram. Sementara ini yang masuk di Marketplace dengan berat 80 sampai 500 gram.

“Sementara ini yang kita pasarkan di marketplace masih antara 80, 200, 300 sama 500. Untuk yang 1 kilo di konvensional market,” tutupnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati