Mitrapost.com – PT Sanken Indonesia diketahui akan menutup perusahaannya pada Juni 2025. Pabrik yang dimaksud dalam hal ini bukanlah produsen penghasil elektronik rumah tangga.
Adapun produk PT Sanken Indonesia adalah switch mode power supply, sedangkan perabot elektronik rumah tangga dihasilkan oleh PT Sanken Argadwija.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta, mengatakan PT Sanken Indonesia tidak ada afiliasi dengan PT Sanken Argadwija.
“Adapun produk yang dihasilkan PT Sanken Indonesia adalah switch mode power supply dengan kapasitas produksi sebesar 3,95 juta pcs per tahun dan transformator dengan kapasitas produksi mencapai 4,32 juta pcs per tahun. Pangsa pasar mereka untuk sektor otomotif dan elektronik,” ungkap Setia dalam keterangan tertulis, dikutip dari Detik Finance Sabtu (22/2/2025).
“Jadi, kami meluruskan informasi yang beredar. Supaya tidak ada kesalahpahaman, bahwa PT Sanken Indonesia bukan produsen yang menghasilkan produk-produk elektronik rumah tangga dengan merek Sanken. Mereka ada produsen power supply dan transformator,” imbuh dia.
Dalam hal ini, rencana PT Sanken Indonesia ingin menutup pabriknya di Tanah Air ini menjadi permintaan dari Perusahaan induk yang ada di Jepang.
“Kami mendapat laporan, perusahaan telah bernegosiasi dengan karyawan untuk penyelesaian pesangon dan hak lainnya sebagaimana yang telah diatur oleh Undang-Undang Ketenagakerjaan,” ungkap Setia. (*)
Redaksi Mitrapost.com