Kudus, Mitrapost.com – Para pengunjung Pasar Dandangan Kudus diminta untuk tak membuang sampah sembarangan.
Kabid Pedagang Kaki Lima (PKL) Dinas Perdagangan Imam Prayitno mengatakan bahwa pihaknya telah meminta bantuan para pedangan agar memberikan pemahaman kepada para pengunjung.
“Masing-masing pedagang juga bertanggung jawab dengan kebersihan di sekitar tempat jualannya, sehingga kebersihan kawasan pasar dandangan benar-benar terjaga,” ujarnya.
Kemudian, relawan yang tergabung dalam anak peduli kebersihan juga terlibat dalam mengkampanyekan kebersihan lingkungan.
“Ketika kawasan pasar bebas sampah dan terjaga kebersihannya, tentu akan menjadi daya tarik pengunjung. Apalagi, pengunjung Pasar Dandangan Kudus tidak hanya warga lokal, melainkan dari berbagai daerah di Jateng,” jelasnya.
Setiap malam mulai pukul 24.00 hingga 02.00 WIB, tim kebersihan dari Dinas PKPLH Kudus akan membersihkan jalan lokasi Dandangan dari depan Sunan Kudus hingga Alun-alun Kudus.
“Petugas kebersihan yang dilibatkan oleh Dinas PKPLH Kudus mencapai 30 orang dan satu truk dam pengangkut sampah,” jelasnya.
Sedangkan Dinas Perdagangan menjadi penyedia truk kontainer sampah. Dengan kerja sama ini, maka kondisi Pasar Dandangan pun menjadi lebih bersih jika dibandingkan dengan tahun lalu.
“Meskipun demikian kami tetap menerjunkan tim untuk melakukan pengawasan. Jika ada pedagang yang tidak tertib tentu akan diberikan teguran karena sejak awal sudah ada kesepakatan untuk menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing,” jelasnya.
Sebagai informasi, ada 450 UMKM yang terlibat dalam Pasar Dandangan ini. Jumlah tersebut belum termasuk padagang lesehan. Pasar ini berlangsung dari 19-28 Februari 2025. (*)

Redaksi Mitrapost.com