Mitrapost.com – Polisi ungkap penyebab insiden pada pentas seni SMK Dharma Pertiwi, Padalarang, Bandung yang menyebabkan tewasnya seorang siswa. Setelah dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi, peristiwa tersebut disimpulkan sebagai kecelakaan murni.
“Kami simpulkan bahwa saat ini adalah memang kecelakaan murni,” terang Kapolres Cimahi Ajun Komisaris Besar Polisi Tri Suhartanto dalam konferensi pers, dilansir Instagram @cimahipolres, dikutip Tempo.
Sebelumnya, seorang siswa berinisial MRD (17) meninggal dunia saat melakukan suatu adegan dalam drama pentas seni bertema ‘Kenakalan Remaja’ pada 20 Februari 2025. Korban berperan menjadi tokoh yang sedang hamil dan melakukan adegan bunuh diri.
Saat latihan, korban menggunakan jarum untuk memecahkan balon di perut dan dada sebelah kiri. Namun, karena tidak pecah, ia beralih menggunakan gunting di hari kejadian. Menurut keterangan saksi, gunting tersebut dipinjam MRD dari temannya tanpa sepengetahuan guru.
MRD meninggal dunia setelah gunting yang digunakan sebagai properti drama menembus perut dan rongga dada kirinya. Pada tusukan ketiga, ia mengalami kesakitan dan akhirnya meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke puskesmas terdekat.
“Tiga kali melakukan percobaan, percobaan ketiga masuk ke dalam rongga dada sebelah kiri,” terang Kapolres Cimahi Ajun Komisaris Besar Polisi Tri Suhartanto, Selasa (25/2/2025), dikutip TribunNews. (*)

Redaksi Mitrapost.com