Kenapa Berat Badan Bertambah Setelah Berpuasa? Ternyata Ini Alasannya!

Mitrapost.com – Kebiasaan berpuasa dilakukan tidak hanya sebagai bentuk ibadah saja, namun juga upaya untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Puasa Ramadan juga bisa menjadi momen untuk menerapkan pola makan sehat dan menjaga berat badan tetap ideal.

Puasa yang dilakukan dengan benar bermanfaat menurunkan kadar lemak dan zat-zat beracun, sehingga mendukung detoksifikasi tubuh. Namun, beberapa orang mengeluhkan kenaikan berat badan setelah berpuasa.

Mengapa demikian? Simak penjelasan yang kami rangkum dari laman Simple.life berikut!

Makan terlalu banyak

Salah satu penyebab penambahan berat badan setelah bulan Ramadan adalah Anda tidak membatasi asupan selama berbuka dan sahur. Anda mungkin tidak menyadari berapa kalori makanan yang telah di konsumsi.

Asupan kalori yang lebih besar dibandingkan yang dibakar bisa meningkatkan berat badan. Maka dari itu, penting untuk mengambil porsi makanan yang cukup atau tidak berlebihan di waktu sahur dan berbuka.

Tidak ada cukup protein

Protein penting dikonsumsi karena memiliki efek kenyang lebih lama. Mengonsumsi makanan tinggi protein yang cukup saat berbuka dan sahur memungkinkan Anda lebih cepat kenyang dan tetap berenergi, sehingga mencegah makan berlebihan.

Makanan tinggi protein meliputi daging, ikan, telur, susu, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan sayuran. Daging yang dianjurkan meliputi dada ayam dan daging sapi tanpa lemak. Selain itu, ikan nila, ikan tuna, ikan air tawar juga memiliki protein yang tinggi.

Terlalu banyak makanan manis

Konsumsi makanan manis berlebihan saat berbuka puasa juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan obesitas. Hal ini karena makanan manis mengandung gula sederhana yang dapat meningkatkan rasa lapar.

Dibandingkan mengonsumsi makanan yang mengandung gula tambahan, Anda bisa memperoleh energi dari makanan manis alami beindeks glikemik rendah, seperti kurma dan buah-buahan manis lainnya.

Tubuh kurang aktif

Alasan berat badan bertambah setelah puasa adalah kurangnya aktivitas tubuh. Saat tubuh aktif, kalori berlebih akan terbakar menjadi energi. Sebaliknya, konsumsi makanan berkalori tinggi saat berbuka tanpa diiringi olahraga bisa meningkatkan berat badan Anda.

Terlalu banyak karbohidrat

Mengonsumsi terlalu banyak makanan berbasis karbohidrat seperti roti dan mi dapat meningkatkan asupan garam Anda secara keseluruhan. Hal itu, pada gilirannya, dapat memengaruhi retensi cairan, dan saat Anda menahan cairan, berat badan Anda bertambah. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati