Sejumlah Kades di Purworejo Tolak Kebijakan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

Mitrapost.com – Kebijakan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di masa pemerintah Presiden Prabowo menilai penolakan dari sejumlah kepala desa di Kabupaten Purworejo.

Dwinanto, salah satu kepala desa di Purworejo mengatakan bahwa para kepala desa sedang mengupayakan agar kebijakan tersebut tak dilakukan.

Para kades menilai jika kebijakan tersebut bersifat memaksa dan berpotensi mengganggu program desa lainnya.

Bahkan tak menutup kemungkinan mereka akan turun ke jalan jika program tersebut tetap dilakukan.

“Teman-teman yang ada di organisasi perangkat maupun kades se-Indonesia sedang berupaya untuk melobi agar kebijakan ini tidak jadi dilaksanakan. Bahkan, tidak sedikit yang mengancam untuk turun ke jalan jika tetap dipaksakan,” jelasnya dilansir dari Kompas.

Pihaknya juga menyoroti anggaran yang seolah hanya fokus pada program makan bergizi gratis (MBG).

“Kita prihatin, seolah-olah semua program, semua kegiatan, semua anggaran fokusnya adalah makan bergizi gratis. Kemudian program-program lain dan dana desa akan dikebiri. Ini yang kemudian tidak sepakat,” ujarnya.

Kebijakan tersebut juga dinilai mengabaikan kewenangan desa dalam menentukan program.

“Ada landasan hukumnya kalau desa itu punya kewenangan menentukan program dan visi-misinya. Kalau seperti ini, desa dipaksa oleh pusat untuk satu program mendirikan koperasi. Lalu, bagaimana dengan pembangunan infrastruktur dan pengembangan Bumdes yang sudah berjalan?” katanya.

Sebagai informasi, Presiden Prabowo berencana membentuk Koperasi Desa Merah Putih (Kop Des Merah Putih) yang rencananya akan diterapkan di 70.000 hingga 80.000 desa di seluruh Indonesia.

Koperasi tersebut dimaksudkan untuk menjadi pusat kegiatan ekonomi desa, termasuk sebagai tempat penyimpanan dan penyaluran hasil pertanian masyarakat. (*)

Agriantika Fallent

Redaksi Mitrapost.com

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami