Pati, Mitrapost.com – Bupati Pati, Sudewo ungkap kesiapan Kabupaten Pati jadi lokasi pembangunan Sekolah Rakyat yang menjadi program Kementerian Sosial RI. Menurutnya, program ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam pengentasan rantai kemiskinan.
Dalam kunjungan kerja Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf yang juga dihadiri Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi pada Rabu (12/3/2025) kemarin, Bupati Sudewo mengatakan bahwa Pemkab Pati menyediakan lahan seluas 6-7 hektare untuk mendirikan bangunan sekolah.
“Kami memiliki lahan seluas 6-7 hektare yang siap digunakan untuk mendirikan sekolah ini. Saya akan segera mengusulkan kepada Menteri Sosial agar Kabupaten Pati menjadi salah satu daerah yang akan memulai pembangunan Sekolah Rakyat pada tahun ajaran 2025/2026,” terang Sudewo.
Sementara itu, Saifullah Yusuf turut menjelaskan terkait konsep Sekolah Rakyat. Sekolah ini nantinya akan berbentuk boarding school atau asramah untuk peserta didik jenjang sekolah dasar hingga menengah atas.
Pihaknya juga mengatakan bahwa program yang digagas Presiden Prabowo tersebut menyasar masyarakat miskin dan miskin ekstrem agar mendapatkan pendidikan yang layak. Nantinya, data masyarakat yang berhak berasal dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional.
“Sekolah Rakyat ini adalah upaya dari Presiden Prabowo untuk memuliakan keluarga miskin dan mengangkat wong cilik menuju Indonesia Emas 2045. Kami menargetkan agar pendidikan ini bisa menjangkau anak-anak dari keluarga miskin ekstrem di sekitar lokasi sekolah,” ujar Saifullah Yusuf.
Dalam perencanaan ini, setiap kabupaten dan kota diharapkan minimal memiliki satu sekolah rakyat untuk memberikan pendidikan gratis dan berkualitas bagi keluarga miskin. (*)

Redaksi Mitrapost.com