Mitrapost.com – Sebentar lagi, masyarakat muslim seluruh dunia akan merayakan Idulfitri. Disebut sebagai hari kemenangan, momen spesial ini juga menjadi waktu yang pas untuk berbagi kebahagiaan dengan kerabat dan saudara dengan makanan dan camilan lezat.
Tak hanya di Indonesia, perayaan Idulfitri di seluruh dunia juga turut dimeriahkan dengan berbagai jenis kuliner khas negara masing-masing. Makanan-makanan khas ini diperngaruhi oleh filosofi dan budaya masyarakat di setiap negara tersebut.
Berikut ini daftar lima makanan tradisional Idulfitri yang menggugah selera dari berbagai negara di seluruh dunia.
Baklava
Baklava merupakan jenis kue kering yang manis. Makanan ini dibuat dari adonan tipis atau lapisan filo diisi dengan kacang cincang (pistachio dan walnut), dan dimaniskan dengan sirup atau madu. Ini adalah hidangan penutup tradisional yang sudah ada sejak kekaisaran Ottoman, sehingga banyak ditemukan di banyak negara Timur Tengah dan Mediterania, khususnya di Negara Turki.
Sheer khorma
Sheer khurma adalah hidangan penutup tradisional yang populer di Asia Selatan dan Timur Tengah, serta menjadi sajian favorit saat Idulfitri. ‘Sheer’ dalam bahasa Persia berarti susu, sedangkan ‘Khorma’ berarti kurma, mencerminkan bahan utama hidangan ini. Hidangan ini terbuat dari bihun, susu, kurma, kacang-kacangan, dan gula. Ada beberapa variasi sheer khorma dengan menambahkan safron, air mawar, atau cengkeh.
Haleem
Haleem adalah semur daging dengan kuah kental kental. Hidangan ini populer di Asia Tengah, Asia Selatan, dan Timur Tengah. Hidangan ini dibuat menggunakan daging kambing atau ayam, kacang lentil, gandum pecah (daliya), rempah-rempah, terkadang dengan nasi.
Haleem berasal dari hidangan Arab populer yang dikenal sebagai Harees, kemudian diperkenalkan di India oleh tentara Arab dari pasukan Nizam di Hyderabad. Selain saat Idulfitri, Haleem juga disajikan sebagai hidangan utama setelah puasa.
Rendang daging sapi
Ini adalah resep klasik Idulfitri dari negara-negara seperti Indonesia, Brunei Darussalam, dan Malaysia. Rendang terbuat dari daging sapi, santan kelapa, dan rempah-rempah yang dimasak dalam waktu yang lama. Berasal dari Indonesia, Rendang memiliki makna budaya yang penting bagi masyarakat Minangkabau. Rendang telah dinobatkan sebagai ‘Makanan Terenak di Dunia’ oleh CNN International pada tahun 2018.
Biryani
Biryani merupakan hidangan di momen Idulfitri khas negara Asia Selatan, seperti India dan Pakistan. Nasi rempah-rempah ini terbuat dari beras basmati, daging (ayam, kambing, sapi), dan berbagai jenis rempah-rempah. Nama Biryani berasal dari bahasa Persia yang berarti ‘goreng’ atau ‘panggang’. Biryani sering disajikan dengan pelengkap seperti raita (yogurt berbumbu), acar, atau telur rebus.

Redaksi Mitrapost.com