Mitrapost.com – Sebuah pasar tradisional bernama Pasar Kentu di Purworejo Jawa Tengah viral karena namanya yang terkesan vulgar.
Ternyata nama kentu sendiri merupakan singkatan dari ken tuku atau dalam bahasa Jawa berarti disuruh beli. Harapannya siapa pun yang melewati pasar tersebut dapat mampir dan belanjar.
“Kentu itu maksudnya ken tuku, disuruh beli,” kata salah satu penjual, Ismiyati (55) dikutip dari Detik Jateng pada Jumat (25/4/2025) pagi.
“Kalau Pasar Kentu memang sudah ada sejak nenek moyang, dulu saya kecil aja sudah ada. Kemudian pindah lokasi karena yang dulu kan pas di tikungan, bahaya kalau pas rame, makanya dipindah di sini sejak 2018,” beber dia.
Salah satu petugas kebersihan pasar, Sartilah (63) menjelaskan pasar ini hanya dibuka pada hari Selasa dan Jumat dengan tenggat waktu 04.30 WIB-08.00 WIB.
“Buka setiap hari Selasa dan Jumat dari jam 04.30 WIB-08.00 WIB. Dari dulu memang seperti itu, jadi nggak tahu kenapa jualannya cuma dua kali dalam seminggu,” tuturnya.
Banyak jajan tradisional dijajakan di Pasar Kentu, salah satu pembeli mengaku tidak perlu perjalanan jauh untuk membeli apa yang dibutuhkan.
“Ini belanja keperluan sehari-hari, sama ini yang paling penting beli tempe. Tadi naik sepeda onthel. Kalau Selasa Jumat pasti ke sini,” ucapnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com