Mitrapost.com – Salah satu rangkaian penting dalam ibadah haji adalah tawaf atau ibadah dengan mengitari Kabah di area Masjidil Haram. Kabah merupakan bangunan kubus dengan hamparan kiswah warna hitam, serta menjadi penunjuk kiblat untuk ibadah umat Islam di dunia.
Dalam Al-Qur’an surah Ali ‘Imran ayat 96, Allah SWT berfirman,
إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِى بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِّلْعَٰلَمِينَ
Artinya: Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.
Kesempatan melihat Kabah secara langsung merupakan salah satu momen menakjubkan dan tidak bisa terlupakan bagi umat muslim. Bahwan, para ulama salaf meyakini bahwa momen ini menjadi salag satu waktu mustajab berdoa.
Meski tidak ada doa khusus yang secara eksplisit disabdakan Rasulullah SAW dalam hadits sahih, ada doa yang dianjurkan untuk diamalkan saat melihat kabah pertama kali. Doa ini terdapat hadits mursal (sanadnya hilang atau terputus).
Dilansir dari laman DetikHikmah yang menukil penjelasan dari buku ‘Doa dan Dzikir Manasik Haji 2025’ oleh Kementerian Agama RI dan ‘Kamus Doa’ karya Luqman Junaedi, berikut doa saat melihat Kabah untuk pertama kali!
Doa melihat kabah pertama kali
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا الْبَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَتَكْرِيمًا وَمَهَابَةً، وَزِدْ مَنْ شَرّفَهُ وَكَرّمَهُ مِمَّنْ حَجَّهُ أَوِاعْتَمَرَهُ تَشْرِيفًا وَتَكْرِيمًا وَتَعْظِيمًا وَبِرًّا
Arab latin: Allahumma zid hadzal bayta tasyrifan wa ta’zhiman wa takriman wa mahabatan, wa zid man syarrafahu wa karramahu min man hajjahu aw i’tamarahu tasyrifan wa takriman wa ta’zhiman wa birran.
Artinya: “Ya Allah, tambahkan kemuliaan, keagungan, kehormatan, dan kehebatan pada Baitullah ini. Tambahkan juga kemuliaan, kehormatan, keagungan, dan kebaikan untuk orang-orang berhaji atau berumroh yang memuliakan dan menghormati Ka’bah.”
Setelah itu, bisa dilanjutkan dengan membaca doa berikut,
اَللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ.
Allahumma antas salam, wa minkas salam, fa hayyina rabbana bis salam.
Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah keselamatan. Dari-Mu keselamatan berasal. Wahai Tuhan kami, berikan kehormatan pada kami melalui keselamatan.” (*)

Redaksi Mitrapost.com