Mitrapost.com – Sebentar lagi, umat Muslim akan tiba di bulan Dzulhijjah, salah satu bulan mulia bagi umat Islam. Menurut perkiraan Kementerian Agama (Kemenag RI) 1 Dzulhijjah 1446 H akan jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025.
Dzulhijjah merupakan salah satu bulan haram atau mulia (asyhurul hurum), termasuk bulan-bulan lainnya, yakni Dzulqaidah, Muharram, dan Rajab. Ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat At Taubah ayat 36,
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
Artinya: “Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.”
Maka dari itu, dianjurkan umat muslim memperbanyak zikir dan doa di bulan Dzulhijjah 1446 H mendatang. Lantas bagaimana zikir dan doanya? Simak penjelasan lebih lengkapnya berikut ini!
Zikir dan Doa awal bulan Dzulhijjah
Allah SWT menganjurkan bagi hamba-Nya untuk memperbanyak zikir. Dalam Surat Al-Hajj ayat 28, Allah SWT berfirman,
لِّيَشْهَدُوْا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللّٰهِ فِيْٓ اَيَّامٍ مَّعْلُوْمٰتٍ عَلٰى مَا رَزَقَهُمْ مِّنْۢ بَهِيْمَةِ الْاَنْعَامِۚ فَكُلُوْا مِنْهَا وَاَطْعِمُوا الْبَاۤىِٕسَ الْفَقِيْرَۖ ٢٨
Artinya: “(Mereka berdatangan) supaya menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang telah dianugerahkan-Nya kepada mereka berupa binatang ternak. Makanlah sebagian darinya dan (sebagian lainnya) berilah makan orang yang sengsara lagi fakir.”
Menurut ‘Kitab Induk Doa dan Zikir Terjemah Kitab al-Adzkar Imam an-Nawawi’ karya Imam an-Nawawi, salah satu hari yang dapat dipilih untuk memperbanyak zikir adalah hari Arafah yang jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah (5 Juni 2025),
“Sebaik-baiknya doa yang dibaca pada hari Arafah, dan sebaik-baik yang aku katakan dan nabi-nabi sebelum aku adalah,
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ
Laa ilaaha illal laahu wahdahu laa syariika lah
Artinya: “‘Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya.”
Selain itu, Rasulullah SAW juga pernah memberikan contoh dengan mendoakan orang yang berhaji,
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْحَاجِ وَلِمَنْ اِسْتَغْفَرَ لَهُ الْحَاجُ
Artinya: “Ya Allah, berikan ampunan pada orang yang haji, dan (berilah pula ampunan) kepada orang yang dimintakan ampunan oleh orang yang haji” (HR. Baihaqi, Hakim, Ibnu Khuzaimah, dan al-Khatib. Hakim menyebut hadits ini shahih atas syarat Muslim). (*)

Redaksi Mitrapost.com