Kopdes Merah Putih Disebut Sebagai Wadah Produktif Kembangkan Ekonomi Desa 

Pati, Mitrapost.com – Kabupaten Pati telah mencatat prestasi sebagai Kabupaten tercepat dalam pembentukan Koperasi Desa Merah Putih. Diketahui sejumlah 406 desa dan kelurahan berhasil menyelesaikan proses pembentukan Administrasi Hukum Umum (AHU) secara tuntas.

Mengenai hal itu, Ketua Paguyuban Kepala Desa Kabupaten Pati (Pasopati) Pandoyo mengatakan bahwa koperasi desa merah putih akan menjadi wadah produktif dalam mengembangkan ekonomi desa.

“Harapan kami kedepan benar-benar menjadi sebuah wadah yang produktif untuk pemberdayaan masyarakat desa dan juga ekonomi desa,” ujarnya kepada Mitrapots.com belum lama ini di Pendopo Kabupaten Pati.

Selain menjadi Ketua Pasopati, pihaknya juga menjabat sebagai Kepala Desa Tegalharjo Kecamatan Trangkil. Ia akan berkomitmen mendorong pengurus Kopdes merah putih dalam mengembangkan hasil dari sektor pertanian ketela di desanya.

“Disana, kan dari hasil produksi petani nanti insyaallah dikelola dengan baik oleh koperasi itu termasuk juga pupuk, obat-obatan, kesehatan maupun yang lain,” terangnya.

Selama ini, ia menilai fluktuasi harga ketela cenderung tidak menentu. Oleh karena itu, dengan kehadiran Kopdes merah putih bakal bermanfaat mengembangkan potensi pertanian di desa. Untuk diketahui produksi ketela per hektar bisa mencapai 25 ton per hektar.

“Kalau produktivitas rata-rata lumayan di atas 25 ton per hektar, kalau dengan harga Rp2.000 dikurangi dengan ongkos produksi per hektar mereka masih bisa menikmati hasil kurang lebih Rp40 sampai Rp50 juta,” pungkasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati