Cuaca Tak Tentu Sebabkan Tanaman Tembakau Mati, Petani di Gabus Lakukan Tanam Ulang

Pati, Mitrapost.com – Petani di Desa Pantirejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati mulai menanam ulang tanaman tembakau. Hal itu karena cuaca yang tidak tentu menyebabkan tanaman tembakau mati.

Nurhadi, Ketua Kelompok Rukun Tani Desa Pantirejo mengatakan bahwa tahun 2025 ini, petani di Desa Pantirejo sudah menanam 2 sampai 3 kali bibit tembakau dari PT Sadana Rembang. Hal itu dikarenakan beberapa hari lalu rata-rata lahan di Desa Pantirejo kebanjiran akibat cuaca yang tidak tentu.

Meskipun demikian, petani tembakau Desa Pantirejo tetap melakukan penanaman tembakau. Dikarenakan, hasil dari tanaman tembakau cukup memuaskan.

“Ini untuk Kecamatan Gabus ada yang sudah 2 kali, 3 kali bahkan. Tetap pantang menyerah untuk petani Gabus, tetap semangat untuk menjadikan tembakau menjadi prioritas ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Nurhadi kepada Mitrapost.com.

Menurutnya, lahan tembakau di Desa Pantirejo dari tahun 2024 dan 2025 tak ada perubahan signifikan, hanya sekitar 6 hektar.

“Terus dari kami selaku Ketua Kelompok Rukun Tani Pantirejo di desa kami ada sekitar 6 hektar untuk tahun kemarin. Untuk tahun ini kemungkinan juga 6 hektaran,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Hortikultura dan Perkebunan (TPHBun) Dinas Pertanian Kabupaten Pati, Sugiharto mengatakan bahwa lahan tembakau di Desa Pantirejo, Kecamatan Gabus sempat mengalami kebanjiran. Kendati demikian, mereka masih tetap menanam lantaran hasilnya dianggap cukup maksimal.

“Kalau sekarang posisinya sudah mulai pertanaman memang beberapa di daerah-daerah tertentu di Pantirejo Gabus memang ada yang pas mulai tanam, pembibitan kebanjiran. Tapi diulangi lagi, daerah-daerah pinggir sungai itu,” jelas Sugiharto. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati