Pati, Mitrapost.com – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Pati mencatat hasil yang cukup maksimal dari retribusi pendapatan asli daerah (PAD) penyewaan Stadion Joyokusumo.
Kepala Bidang Olahraga Dinporapar Kabupaten Pati, Kardi menyebut untuk target PAD dari penyewaan Stadion Joyokusumo tahun ini sebesar Rp85 juta.
Kardi juga menambahkan bahwa hingga bulan September, PAD penyewaan Stadion Joyokusumo sudah mencapai Rp115.200.000.
“Yang jelas ini sudah melampaui target yang disampaikan oleh pemerintah daerah,” ujar Kardi kepada Mitrapost.com.
Hal ini merupakan salah satu hasil dari upaya Dinporapar Kabupaten Pati untuk meningkatkan PAD dari penyewaan Stadion Joyokusumo, dengan rutin menjalin komunikasi dengan perkumpulan pecinta sepak bola.
“Upaya kami, kami ada tim di lapangan sehingga tim di lapangan ini akan berkomunikasi dengan penggiat sepak bola tentunya, biasanya yang sewa di teman-teman sepakbola, banyak perkumpulan teman-teman ingin sepak bola sore atau malam banyak yang sewa disana,” ungkap dia.
Terkait tarif sewa, Kardi menyebut terdapat tiga sesi yakni shift pagi atau siang dengan pembayaran Rp350.000. Selanjutnya, shift sore Rp500.000, sedangkan shift malam Rp1.000.000 dengan durasi per 2 jam.
“Kalau di Stadion Joyo di bagi menjadi beberapa shift, kalau shift pagi atau siang itu Rp350.000, kalau shift sore itu Rp500.000 kalau shift malam Rp1.000.000 per 2 jamnya,” jelasnya.
Selain di dalam, Dinporapar Pati juga memberikan peluang bagi penyewa di halaman Stadion Joyokusumo. Mengenai tarifnya dibagi menjadi dua yakni non-profit Rp600.000 dan profit Rp1.000.000 per hari.
Namun, penyewaan di halaman Stadion sejauh ini tidak begitu banyak. Menurut Kardi hal tersebut dikarenakan ekonomi yang lesu.
“Untuk awal-awal tahun ada, tapi cuma karena memang mungkin ekonomi baru lesu mungkin tidak terlalu banyak yang sewa,” pungkasnya. (*)

Wartawan Mitrapost.com






