Hati-hati! Peneliti Keamanan Sebut Modus Penipuan Baru melalui Tampilan Captcha

Mitrapost.com – Peneliti keamanan Kaspersky baru-baru ini mengidentifikasi sebuah modus penipuan online dengan menggunakan serangan Captcha yang menyasar bagi pengguna PC Windows melalui sebuah iklan berbahaya.

Melansir dari CNBC Indonesia, tampilan Captcha ini biasanya digunakan ketika seseorang sedang mengunjungi suatu situs tertentu, ia akan diarahkan untuk mengonfirmasi terkait kalimat ‘saya bukan robot’.

Namun kali ini, tampilan tersebut justru dimanfaatkan oleh penipu online atau cybercrime untuk mencuri data pengguna demi menguras rekening mereka.

Prosesnya terjadi ketika tanpa sadar sang korban meng-klik sebuah iklan yang menutupi layar tampilan tayangan yang sedang ditonton. Setelah itu, klik tersebut mengarahkan pengguna ke sebuah halaman Captcha palsu disertai pesan error Chrome palsu.

Dalam keterangan resmi, seorang Pakar Keamanan Kaspersky, Vasily Kolesnikov menyebut modus ini melibatkan jaringan distribusi yang lebih luas serta skenario serangan baru yang menjangkau banyak korban.

Malicious software atau malware yang digunakan dalam penipuan ini adalah Lumma stealer, sebuah program berbahaya yang dapat mencuri aset seperti kripto, cookie, kredensial akun, data pengelola kata sandi dengan menambil tangkapan layar, akses jarak jauh, bahkan mengendalikan perangkat korban.

Sepanjang September-Oktober 2024, Kaspersky telah mencatat lebih dari 140.000 insiden iklan berbahaya dengan 20.000 pengguna dari beberapa negara terdampak, seperti Brasil, Spanyol, Italia, dan Rusia yang sudah dialihkan ke halaman palsu berisi skrip berbahaya tersebut. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati

Berita Terkait