Mitrapost.com – Bencana angin puting beliung dan hujan lebat melanda Desa Bajo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora. Akibatnya, sebanyak lima bangunan rusak termasuk rumah dan fasilitas pendidikan.
Bencana alam ini terjadi pada Rabu (22/10/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Kapolsek Kedungtuban, IPTU Hadi Setyo P., S.H mengatakan bahwa pihaknya telah mendatangi lokasi di Dukuh Bajo RT 02 RW 02 untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pendataan.
“Setelah menerima laporan dari Kepala Desa Bajo, kami segera bergerak ke lokasi bersama Satpol PP dan warga. Hasil pendataan menunjukkan total ada lima bangunan yang terdampak, namun kami bersyukur tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam musibah ini,” jelasnya.
Rumah warga yang mengalami kerusakan yaitu milik Sdr. Rudi dan Sdr. Mugito yang rusak pada bagian atapnya. Selain itu, tiga fasilitas umum yang juga mengalami kerusakan yaitu SDN 1 Bajo, Paud Desa Bajo, dan Mushola Al Ikhlas. Kerusakan terjadi pada bagian genting dan terasnya.
Kerusakan terparah terjadi pada rumah yang atap terasnya terbuat dari baja ringan. Total kerugian materiil akibat bencana alam ini diperkirakan mencapai sekitar Rp50 juta.
Masyarakat pun diimbau meningkatkan kewaspadaan, mengingat saat ini cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi.
“Kami meminta warga Kedungtuban agar lebih siaga, terutama saat hujan deras disertai angin kencang. Cari tempat berlindung yang kokoh, jauhkan diri dari pohon besar, tiang listrik, dan bangunan rapuh untuk menghindari dampak fatal dari angin puting beliung,” pungkas IPTU Hadi Setyo P., S.H. (*)

Redaksi Mitrapost.com






