Pati, Mitrapost.com – Dewan Pati mengatakan akan menyampaikan audiensi LBH Gerakan Pemuda Ansor yang meminta evaluasi terhadap penanganan Covid-19 ke pihak yang bersangkutan. Dalam hal ni adalah Dinas Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19.
Sebelumnya, GP Ansor menyampaikan ada keganjalan dalam penganan pasien Covid-19 terhadap warga Margoyoso yang meninggal di Hotel Kencana saat karantina mandiri.
Ketua Komisi D DPRD Pati, Wisnu Wijayanto yang memimpin audiensi mengatakan jika segala aspirasi yang menjadi pikiran GP Ansor dalam audiensi akan segera disampaikan kepada pihak yang bersangkutan. Hal ini untuk menghindari kejadian serupa.
“Dari teman-teman LBH Ansor sendiri tidak menuntut apapun cuman harus ada evaluasi untuk meningkatkan kinerja dinas-dinas terkait khususnya di satgas Covid-19,” ujar Wisnu di ruang rapat Komisi D, Sabtu (24/10/2020).
Baca juga: LBH GP Ansor Pati Minta Dewan Meninjau Ulang Penanganan Covid-19
GP Ansor menilai jika pasien dinyatakan positif Covid-19 seharusnya segera dirawat di rumah sakit bukan karantina mandiri di rumah atau di hotel.
“Karena ceritanya kan di sini ada yang meninggal pasien Covid-19 di hotel Kencana karena rumah sakit rujukan ini penuh semua pada saat itu. Jadi nggak bisa dirujuk karena tidak ada tempat yang menampung,” ujar Wisnu
“Jadi harapan dari teman-teman GP Ansor ya harus ada koreksi dari dewan untuk memberikan masukan kepada Satgas Covid-19 harapannya seperti itu,” pungkasnya. (Adv/AR/UP/SHT)
Baca juga:
- Covid-19 Belum Reda, PPP Minta Pemkab Pati Anggarkan Penanganan di Tahun 2021
- Ada Klaster Pendidikan, Pemkab Pati Kekeh Tak Terapkan KBM Tatap Muka
- Libur Panjang, Polda Jateng Dirikan Posko Pemantauan Jalan dan Objek Wisata
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa PS
Wartawan Area Kabupaten Pati