Ikuti KLB di Deli Serdang, Belasan Kader Demokrat Jateng Terancam Dipecat

Semarang, Mitrapost.com – Belasan kader partai Demokrat Jawa Tengah terancam dipecat karena ikut dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang Sumatera Utara.

Ketua DPD Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengatakan, setidaknya ada 14 orang dari perwakilan 8 kabupaten/kota di Jateng yang mengikuti gerakan kudeta partai berlambang bintang Mercy itu.

“Memang ada 14 orang yang mungkin hadir di sana tapi tidak wakili 14 DPC, mereka mewakili 8 Kabupaten Kota,” ujarnya, Senin (8/3/2021).

Baca juga: Fraksi Partai Demokrat DPRD Pati Solid Dukung Ketum AHY

Meski enggan menyebutkan identitas dari 14 orang itu, namun dia membenarkan adanya mantan kader yang mengikuti KLB dengan membawa suara Demokrat Jateng.

Baca Juga :   Baznaz Kabupaten Semarang Salurkan 1500 APD

“Identifikasi kami bahwasanya salah satu atau dua personel mereka dulu kader Demokrat tapi beliaunya sudah mengundurkan diri dari partai Demokrat dan mungkin masuk partai lain. Kami masih investigasi. Setelah mereka pulang, ketua DPC akan melakukan atau ambil sikap di tingkat DPC masing-masing,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Pekalongan, Mashadi mengaku ditawari uang Rp100 juta agar bersedia mengikuti KLB di Deli Serdang. Namun ia menolak.

Baca juga: Video : 35 DPC Demokrat Se-Jateng Gelar Rakorda untuk Sikapi KLB

“Saya diajak ketemu oleh seseorang mantan Ketua DPC, mbak Ayu di cafe di Pekalongan. Saya ditawari bergabung ikut KLB dengn iming-iming uang kalau mau DP Rp30 juta langsung. Langsung tanda tangan, uang diserahkan. Beberapa kali dibujuk rayu, saya bersikukuh satu tujuan mendukung AHY,” ungkapnya.

Baca Juga :   Video : Sambut Dua Dekade, Partai Demokrat Gelar Lomba Bertema Koalisi dengan Rakyat

Ajakan bergabung ke KLB juga dilontarkan oleh mantan ketua DPC Demokrat Blora, Bambang Susilo. Saat itu, katanya, partai Demokrat dipersiapkan untuk pencalonan putra presiden pada Pilpres 2024.

“Saya mau pulang datang mantan ketua DPC Blora, Pak Bambang. Pak Bambang to the point, bergabung saja. Yang katanya bahwa Demokrat ini tahun 2024 mau untuk mencalonkan, ini katanya, mencalonkan putranya Bapak Presiden. Itu katanya, saya tidak tahu. Saya pamit pulang,” terangnya.

Baca juga: DPC Demokrat Pati Berikan Bantuan Susulan Korban Banjir

Ajakan bergabung ke kubu Moeldoko juga menghampiri Ketua DPC Demokrat Kabupaten Pemalang, Andika Permadi. Dia juga mengaku ditawari uang Rp100 juta jika ikut menghadiri KLB.