Mitrapost.com – Belasan korban dari Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang tenggelam pada (29/6/2021) di Selat Bali belum ditemukan.
Total terdapat 17 penumpang yang masih dinyatakan hilang. Pencarian pun kembali dilanjutkan pada Senin (5/7/2021).
Pencarian para korban ini, melibatkan berbagai pihak. Diantaranya adalah Basarnas Bali, TNI, Polri, KNKT, operator kapal.
Kepala Basarnas Bali Gede Darmada menuturkan bahwa kewenangan pencarian diberikan hingga hari ke tujuh, tepatnya pada (5/7/2021).
“Kita diberikan kewenangan melakukan operasi pencarian ini sampai tujuh hari,” ujar kepala Basarnas Bali (4/7/2021).
Ia juga menambahkan, bahwa keputusan untuk melanjutkan pencarian atau menghentikan, bergantung pada hasil pencarian hari ini.
Ia juga mengaku, telah memberikan penjelasan kepada pihak keluarga, mengenai keputusan pencarian ini.
“Kita juga sudah jelaskan kepada keluarga tentang pencarian yang dilakukan,” tambahnya.
Ia kembali menambahkan, masih terdapat peluang untuk melanjutkan pencarian penumpang yang belum ditemukan.
Berdasarkan data yang ada, penumpang terakhir yang telah ditemukan atas nama Juliardi (30) yang berhasil ditemukan di perairan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur pada (4/7/2021).
Setelah ditemukan, jenazah lalu dievakuasi ke RSUD Blambangan, Banyuwangi. Dengan adanya penemuan terakhir tersebut, total penumpang ditemukan yang merupakan korban dalam tenggelamnya KMP Yunicee berjumlah 9 orang.
Artikel ini telah tayang di bali.inews.id dengan judul ” Pencarian Korban KMP Yunicee Kemungkinan Dihentikan, 17 Masih Hilang ”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Mila Candra
Redaksi Mitrapost.com