Pati, Mitrapost.com – Direktur Utama PDAM Pati Bambang Soemantri mengklaim, bahwa kebocoran pipa di pertigaan Kacamatan Wedarijaksa tempo lalu masih menjadi tanggung jawab pihak CV pemenang tender proyek penanaman pipa.
Bambang mengatakan, pihaknya memiliki projek penanaman pipa dari Trangkil sampai Juwana. Dan itu sudah ditenderkan, pemenang tendernya adalah CV Bintang Rama.
“Selesai serah terimanya itu kalau nggak salah akhir Juni atau awal Juli. Setelah selesai kemarin serah terima masih ada masa pemeliharaan 6 bulan,” ungkap Bambang.
Selama masa pemeliharaan 6 bulan tersebut, lanjutnya, jika terdapat kerusakan atau risiko atas pekerjaan, hal itu menjadi tanggung jawab pihak pemenang tender. Namun, menurutnya masyarakat tahunya bahwa itu tanggung jawab dari PDAM.
“Tahunya (masyarakat) ini kan pipa PDAM. Ndak tahu kalau ini masih proses pemeliharaan dari pihak penyedia. Jadi suatu saat ada peristiwa seperti itu yang dituju pertama kali ya PDAM-nya. Karena tahunya PDAM,” ujarnya.
Ia menuturkan, dengan kejadian seperti ini pihaknya selalu memfasilitasi atau menginfokan ke pihak penyedia. Pihak penyedia, menurutnya juga sudah menempatkan orang apabila nantinya terjadi risiko-risiko seperti ini.
“Orang tersebut akan kontak langsung. Kesana akan dilakukan tindak lanjut,” katanya.
Kejadian kebocoran semacam ini, lanjutnya bukan kali pertama, bahkan semburannya sama bahkan ada yang lebih besar. Namun, yang lainnya tidak sampai viral seperti kebocoran pipa di Wedarijaksa. “Dan ini sudah kita komunikasikan ke pihak penyedia untuk ditindak lanjuti,” tandasnya.
Sebelumnya, pipa milik PDAM Pati mengalami kebocoran pada Sabtu (24/7/2021) siang. Warga pun merasa resah lantaran lokasi kebocoran berada di tepi jalan dan mengganggu lalu lintas.
Menurut penuturan warga setempat, jalur pipa yang mengalami kebocoran berada di samping Tugu Bambu Runcing, Wedarijaksa. Lokasi ini mengalami kebocoran sekitar pukul 10.45 WIB. Air ditambah lumpur pun keluar menyembur membuat warga panik selama sekitar 30 menit. (*)
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Wartawan