Demak, Mitrapost.com – Pandemi Covid-19 belum usai, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka belum juga diperbolehkan. Dinas Pendidikan pun berupaya melaksanakan pembelajaran daring secara optimal.
Menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Hadi Waluyo menjelaskan, meski KBM berlangsung daring siswa-siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya prestasi yang diukir selama pandemi.
Hal tersebut diungkapkan Hadi Waluyo pada Kamis (19/8/21) di Studio RSKW 104.8 FM saat menjadi narasumber podcast semangat kemerdekaan.
Program podcast yang disiarkan melalui radio digital dan analog serta link YouTube Dinkominfo bertemakan Antara Daring dan Prestasi dipandu oleh Sekda Singgih Setyono selaku host acara. Narasumber lainnya yang diundang kepala Kemenag Demak Ahmad Muhtadi dan Ka. SDN Batursari 5 Mranggen Wahyuning Rahayu.
Saat disinggung munculnya keluhan dan keraguan dari wali murid adanya sistem KBM daring, Wahyuning Rahayu mengatakan, di lingkungan dinasnya telah melakukan peningkatan kapasitas guru dengan memberi pelatihan pembelajaran Virtual.
“Dengan memberikan pelatihan dan peningkatan kapasitas para pendidik dalam pembelajaran daring diharapkan guru jadi melek IT. Sedangkan siswa-siswi dapat belajar mandiri dan explore kemampuan diri masing-masing,” jelas Wahyuning.
Sementara kepala Kemenag Ahmad Muhtadi juga menyampaikan, sekolahan dibawah naungan kemenag juga belum diperbolehkan melaksanakan KBM tatap muka baik Madrasah, MTS dan Aliyah, namun demikian juga dapat meraih prestasi baik di tingkat kabupaten, provinsi dan Nasional. (*)
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi Mitrapost.com