“Kalau kemudian ada yang tidak ter-cover dari bantuan-bantuan ini, mereka bisa saling mengisi. Inilah pentingnya sebenarnya data-data calon penerima manfaat, kita bisa konsolidasikan insyaallah semua dapat bantuan dengan model gotong royong,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Jateng Harso Susilo menambahkan, bantuan dari Pemprov Jateng memang cair lebih lama. Sebab, pihaknya harus memastikan data terlebih dulu agar tidak ada penerima ganda.
“Kita hati-hati sekali sampai sekarang. Kita (bagikan kepada) 169.450 kepala keluarga se-Jawa Tengah, per kepala keluarga Rp200 ribu, kami rencanakan selama dua bulan. Jadi pertama ini Agustus, tahap kedua September dan penyalurannya kami melalui PT Pos,” tandasnya. (*)
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Mila Candra