Pati, Mitrapost.com – Rasa syukur dipanjatkan Ishaq Junaidi. Salah satu santri pondok pesantren di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso ini tak menyangka mendapatkan peci dari orang nomor dua di Jawa Tengah, Wakil Gubernur (Wabub) H. Taj Yasin Maimoen.
Kejadian itu berlangsung pada Senin (20/9/2021) di Madrasah Prima. Ia yang menunggu antrean untuk mendapatkan vaksinasi, tiba-tiba ditemui Gus Yasin. Ia diajak mengobrol tentang vaksinasi dan pengetahuan tentang Covid-19.
Terlihat Ishaq memakai sarung kotak-kotak, menggunakan baju putih, dan masker hitam. Tak lupa, ada peci di kepalanya. Sayangnya, peci yang berwarna hitam itu sudah mulai pudar warnanya.
Melihat hal itu, diakhir pembicaraan, Gus Yasin pun memberikan peci yang digunakannya. Sontak ia pun senang dan tak menyangka mendapatkan peci dari Wagub sekaligus putra salah satu kiai terkemuka.
Ishaq yang mempunyai orangtua berprofesi sebagai petani ini mengaku, pecinya yang memudar sudah digunakan selama dua tahun. Ia tidak menggantinya lantaran merasa masih bagus dan masih bisa dipakai.
“Pecinya sudah ada merah-merahnya sehingga diberikan peci. Sudah lama peci. Dua tahun yang lalu,” ujar Ishaq ketika dimintai keterangan.
Warga Kecamatan Pucakwangi ini pun merasa senang. “Syukur Alhamdulillah senang diberi cepi dari Wagub. Tidak menyangka,” ungkapnya.
Ishaq merupakan satu diantara 500 santri yang di vaksinasi di Madrasah Prima. Meskipun ia tidak mengetahui aplikasi Peduli Lindungi, namun ia berharap, vaksinasi yang ia ikuti dapat menjaga, dirinya, kiainya maupun santri yang lain dari Covid-19.
“Semoga terhindar dari virus Corona. Teman-teman ndak ada yang kena Covid-19. Ada Satgas Covid-19 di pesantren. Prokes lumayan ketat. Jamnya dikurangi,” tandas Ishaq.
Tim Redaksi Khusus Video dan Konten
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
