Video : Capaian Vaksinasi Rendah, Aplikasi PeduliLindungi Belum Jadi Syarat Masuk Pasar Tradisional

Rembang, Mitrapost.com – Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinindagkop) Kabupaten Rembang Hasanudin mengatakan, Pemkab Rembang masih menimbang penerapan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk ke pasar tradisional. Pasalnya vaksinasi Covid-19 di Rembang belum menyeluruh.

“Kalau digunakan aplikasinya kami masih belum. Bukan kami (Dinindagkop) yang memutuskan, itu di Satgas Dinkes. Tapi kami baru berupaya menganalisa aplikasi ini,” ungkap Hasanudin kepada Mitrapost.com saat ditemui di kantornya.

Ia juga menilai, penerapan aplikasi di pasar tradisional agak sulit, sebab masyarakat yang keluar masuk pasar tradisional heterogen dan lebih banyak dibandingkan swalayan atau ritel moderen. Oleh karenanya, butuh kajian sebelum menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga :   Video : Kunjungi Dua Pabrik Rokok di Temanggung, Ganjar Pastikan Tembakau Petani Terbeli

Saat ini pemerintah Rembang, lebih fokus kepada upaya menambah kesadaran masyarakat agar bersedia divaksin. Setelah vaksinasi sudah menyeluruh, aplikasi ini baru bisa efektif digunakan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati