Pekalongan, Mitrapost.com – Walaupun sudah tercatat nol kasus Covid-19 di kota Pekalongan, pemerintah kota tetap melakukan upaya pencegahan. Salah satunya dengan menggandeng Corporate Social Responsibility (CSR), melakukan fogging atau pengasapan disinfektan yang menyasar pondok-pondok pesantren (ponpes) di Kota Pekalongan
Wali kota Pekalongan,HA Afzan Arslan Djunaid menyatakan bahwa upaya ini akan menyasar pada 35 titik lokasi ponpes yang ada di kota Pekalongan dan akan dimulai sejak hari Kamis (21/10/2021).
“Untuk pelaksanaan fogging disinfektan di 35 ponpes ini kami bekerjasama dengan CSR dan kami sangat sambut baik yang akan dilakukan pada hari Kamis ini,” tutur Aaf,baru-baru ini.
Wali kota juga mengungkapkan bahwa fogging disinfektan dipastikan tidak akan berbahaya bagi manusia ataupun hewan. Hal tersebut dikarenakan, bahan yang terkandung di dalamnya aman dan dikhususkan untuk membunuh kuman dan juga bakteri maupun virus dalam waktu 30 detik. Selain itu, untuk memastikan tingkat keamanannya, juga telah dilakukan penelitian di laboratorium.
“Fogging disinfektan yang digunakan ini tidak berbahaya bagi manusia maupun hewan, dalam arti jika ada orang disitupun pada saat petugas melakukan fogging tetap aman. CSR sudah melakukan penelitian di laboratorium, bahwasannya bahan yang digunakan dikhususkan hanya untuk membunuh kuman, bakteri, serta virus dalam waktu 30 detik. Kami akan mulai awali pelaksanaannya di Ponpes Syafi’i Akrom Jenggot, karena disitu bersamaan dengan dilangsungkannya kegiatan vaksinasi dosis kedua, kemudian akan kami lanjutkan ke ponpes-ponpes lain,” tandasnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
