Seperti diketahui, selama ini pemerintah yang akan menaikkan cukai rokok mengalami pro kontra dari kalangan masyarakat. Kontra timbul dari masyarakat yang menganggap jika cukai rokok naik maka akan menyulitkan ekonomi masyarakat. Tetapi pro-nya yaitu tingkat konsumsi rokok akan berkurang dan juga penerimaan negara akan bertambah.
“Temuannya adalah, konsumsi rokok itu akan menurun jika ada kenaikan cukai, dan terjadi kenaikan penerimaan negara ketika cukai dinaikkan sehingga dampaknya terhadap ekonomi itu positif,” ujarnya.
Jeffrey Drope selaku Profesor Ekonomi Kesehatan University of Illinois (UIC) Chicago mengatakan perubahan harga rokok dan struktur cukai menjadi hal penting bagi Indonesia.
“WHO mengatakan meningkatkan harga merupakan cara yang paling efektif untuk pengendalian konsumsi tembakau. Selain itu, keterjangkauan rokok juga harus diperhatikan,” kata Drope.
Drope juga menyoroti tentang struktur tarif cukai di Indonesia yang masih rumit. Selain itu Indonesia juga memiliki nilai terendah lantaran masih menggunakan sistem berlapis.