Mitrapost.com– Dede Yusuf selaku Wakil Ketua Komisi X DPR RI memberikan pembinaan kepada kepala sekolah dan guru Sulawesi Tenggara (Sultra). Ia mengungkapkan agar guru merekam siswa SD yang sedang dibully, karena sudah menjadi tugas guru melindungi siswa.
“Guru harusnya tidak mem-bully. Harusnya menjadi pelindung dan pengayom bagi anak. Ini yang musti ditegur adalah gurunya,” kata Dede Yusuf, pada Senin (1/11/2021).
Dede mengungkapkan bahwa kasus pembullyan menjadi tanggung jawab kepala sekolah.
“Saya rasa pembinaan saat ini lebih dibutuhkan. Penanggung jawab pertama adalah Kepsek,” kata dia.
Ia berharap agar tidak ada lagi guru yang merundung siswa karena dapat mengakibatkan siswa mendapatkan trauma.
“Kita berharap kejadian ini tidak diulang oleh guru dimana pun, yang bisa membuat siswa trauma. Jadi sekolah dan Kepsek punya tanggungjawab juga membina guru,” ujar Dede Yusuf.
Sebelumnya perlu diketahui, adanya video viral seorang siswi sekolah dasar (SD) yang disebut tidak bisa menjawab soal yang diberikan kemudian dirundung oleh guru dan siswanya.
dalam video viral tersebut nampak seorang siswi SD menangis di depan pintu kelas sembari menutup mukanya dengan tangan. Kemudian terdengar suara pria yang diduga guru dari siswi tersebut.
“Jangko (jangan) tertawa,” ujar suara pria itu meminta para murid yang menertawai siswi tersebut untuk tidak menertawai rekannya.
Pria tersebut kembali bersuara. “Yang penting tidak ada yang ganggu toh?” tanya pria itu kepada para murid lainnya yang menertawai siswi tengah menangis.
Pria tersebut kembali bersuara dan mengatakan hendak menyebar video yang direkamnya.
“Jadi sebentar saya kirim di WA grup ini, disuruh kerjakan di papan (tulis) tidak tahu, menangis. Supaya dibaca (dilihat) mamanya, saya kirim di WA,” tutur pria tersebut.
Ibu dari siswi inisial S sebagai korban perundungan, Siti Khadija mengungkapkan bahwa tidak menerima perlakuan guru kepada anaknya tersebut. Ia mengatakan seharusnya peran guru adalah mendidik anak.
“Gara-gara kerjakan soalnya 7×35-19 = ? Biar siapa belum tentu langsung jawab. Yang saya herankan kenapa juga hanya anakku yang divideo sedangkan teman-temannya yang lain, tidak tahu jawab tidak divideo,” ujar Siti, pada Senin (1/11). (*)
Artikel ini telah tayang di Detik News dengan judul “Dede Yusuf Minta Kepsek Tegur dan Bina Guru Rekam Siswa Saat Di-bully”
Redaksi Mitrapost.com