Kudus, Mitrapost.com – Askab PSSI Kabupaten Kudus mencopot Ferdaus Ardyansyah Purnomo dari kursi Manajer Persiku Kudus. Langkah ini dilakukan karena adanya tekanan dari pecinta sepakbola Kudus maupun pendukung setia tim Persiku yang tak puas terhadap kinerja manajemen.
Ia resmi dilengserkan dari kedudukannnya pada Selasa (21/12/2021).
Sebelumnya, Persiku Kudus gagal total di kompetisi Liga 3 zona Jawa Tengah musim ini. Padahal dirinya berjanji akan membawa Persiku Kudus berjaya di kompetisi tersebut. Akan tetapi, hasilnya justru malah berkebalikan.
Padahal pria yang akrab disapa Ardy itu diangkat menjadi Manajer Persiku untuk dua musim kompetisi. Namun, karena dianggap gagal dan tidak becus mengurus tim, berbagai pihak meminta Askab PSSI agar memberhentikannya.
“Semua, SK-nya memang manajer, namun pemberhentiannya manajemen secara keseluruhan,” kata Ketua Askab PSSI Kudus, Daniel Budi Sampurna.
Meskipun telah dinonaktifkan dari manajemen, Ardy masih dimintai pertanggungjawaban menyelesaikan pertanggungjawaban gaji pemain dan staf pelatih.
“Laporan pertanggungjawaban keuangan juga kami minta segera diberikan sepekan setelah SK pemberhentian ini kami berikan ke pihak yang bersangkutan,” tegasnya.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kudus, Imam Triyanto pun mempersilahkan Askab PSSI Kudus untuk mengambil langkah tepat demi kemajuan Persiku.
“Kami harap ke depannya ini bisa dijadikan pembelajaran bersama,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di murianews.com dengan judul “‘Remuk’ di Liga 3 Jawa Tengah, Manajer Persiku Kudus Dicopot.”
Redaksi Mitrapost.com