Kaleidoskop 2021: 10 Berita Menarik Seputar Karesidenan Pati dan Semarang

3. Kerugian Hingga Rp20 Miliar, Polisi Tetapkan 15 Pelaku Pembobolan Bank Jateng

Kasus pembobolan Bank Jateng, Polda Jawa Tengah tetapkan 15 pelaku. Kasus tersebut telan kerugian hingga Rp20 miliar.

Menurut keterangan Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy ada satu orang dan 14 orang tersangka yang merupakan pasangan suami istri. Adapun aksi kejahatan pembobolan Bank Jateng ini dilakukan oleh sejumlah orang dengan modus transfer dana palsu melalui ATM Bank Jateng.

Aksi kriminalitas ini telah berlangsung dalam tiga bulan. Antara lain, bulan Agustus-Oktober 2018. Polda Jateng kini sudah meringkus 15 orang yang dituding terlibat dalam aksi kejahatan keuangan tersebut.

Kerugian Hingga Rp20 Miliar, Polisi Tetapkan 15 Pelaku Pembobolan Bank Jateng
Foto : Persidangan kasus pembobolan Bank Jateng

Iqbal kembali mengatakan, cara yang digunakan para pelaku yaitu memakai ATM yang diterbitkan bank lain pada mesin ATM bersama milik Bank Jateng di Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Wedarijaksa, Pati.

Iqbal melanjutkan, inisial para pelaku yang ditahan antara lain, SP, ST, DH, MI, MB, SG, WS, KM, ND, SM, MA, RH, TH, IH dan SPO.

4. Satu Pesantren di Pati Dukung Prostitusi, MUI Beri Tanggapan

Salah satu pondok pesantren di Kabupaten Pati diketahui ikut menolak dan menandatangani surat terbuka penolakan penutupan prostitusi dan karaoke di Bumi Mina Tani.

Pondok pesantren itu bernama Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Modiwongso yang terletak di Kecamatan Gembong itu, ikut tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Korupsi Kabupaten Pati (Gerak).

Menanggapi hal ini, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pati, KH. Abdul Mujib angkat bicara. Kiai sepuh ini menjelaskan ponpes tersebut didirikan oleh salah satu koordinator karaoke.

Satu Pesantren di Pati Dukung Prostitusi, MUI Beri Tanggapan
Foto : Satu Pesantren di Pati Dukung Prostitusi, MUI Beri Tanggapan

“Pondok pesantrean itu adalah pondok Tahfidzul Quran itu didirikan oleh orang yang bernama Musyafak. Musyafak itu adalah koordinator karaoke yang ada di Pati. Memang dia mendirikan Pondok Pesantren di Bremi, Gembong, yang diketuai oleh mantan kepala desa Imam Suroso,” ujar Kiai Mujib saat ditemui di Kantor MUI Pati, Rabu (20/10/2021) kemarin.

Berdasarkan pantauan pihaknya, ponpes tersebut belum memilki murid dan belum terdaftar di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati. Maka dari itu, ia meminta Kemenag Kabupaten Pati untuk menertibkan ponpes tersebut.

5. Puluhan Tiang Listrik di Desa Guwo Dicabut Mantan Lurah

Puluhan tiang listrik di Desa Guwo, Kecamatan Tlogowungu dicabut paksa oleh Mantan Kepala Desa (Kades) H. Sulkan. Hal ini membuat penerangan jalan di Desa itu terganggu. Pencabutan ini terjadi pada Rabu (27/10/2021) pagi.

Sekitar 30 tiang listrik dicabut oleh beberapa orang yang belakangan diketahui oleh anak buah sang mantan lurah.

Kepala Desa (Kades) Guwo, Sutarji mengungkapkan, sebelumnya pada hari Selasa (26/10/2021), pihaknya mendapatkan laporan dari warga bahwa ada pemutusan aliran listrik di beberapa titik di jalan desa tersebut.

Puluhan Tiang Listrik di Desa Guwo Dicabut Mantan Lurah
Foto : Puluhan Tiang Listrik di Desa Guwo Dicabut Mantan Lurah

“Setelah itu kami bertindak dengan mengirim dua perangkat desa yang mempunyai hubungan kerabat dengan yang bersangkutan agar tidak ada gejolak,” ujar Sutarji saat ditemui di Badai Desa setempat, Rabu (27/10/2021).

Ia juga telah melaporkan kejadian ini kepada Camat Tlogowungu saat ada rapat Selasa lalu. Namun, hal itu tidak dapat mencegah pencabutan tiang listrik. Beberapa anak buah Haji Sulkan akhirnya mencabut tiang-tiang listrik di desa tersebut.

Ia pun berencana akan berembuk dengan tokoh-tokoh desa untuk menyelesaikan permasalahan ini. Diketahui pengadaan tiang listrik itu merupakan dana pribadi dari Mantan Lurah. Hal ini diketahui dari program desa yang tidak ada pengadaan tiang listrik di titik-titik yang dicabut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati