Marak Vaksin Kosong, Kadaluarsa hingga Palsu, Komisi IX DPR RI Bentuk Panja Vaksinasi

Jakarta, Mitrapost.com – Maraknya vaksin palsu, vaksin kadaluarsa, dan vaksin kosong yang beredar di tengah masyarakat, maka Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) berinisiatif bentuk panitia kerja (panja).

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani mengatakan pihaknya akan membentuk panitia kerja (panja) untuk mendalami isu tersebut.

“DPR berusaha membangun keyakinan kepada masyarakat dengan menekan pemerintah untuk menggaungkan bahwa vaksin halal dan aman untuk masyarakat terutama anak-anak. Tapi, hal tersebut dirusak oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Akibat banyaknya permasalahan dari hulu ke hilir di sektor vaksinasi, membuat Komisi IX bersepakat untuk membentuk panitia kerja vaksin,” ungkap Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.

Baca Juga :   Akan Diberangkatkan ke Korea, 207 Calon TKI Pati Divaksin

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan, tahap pembentukan panja tersebut masih menunggu setiap fraksi mengutus anggotanya untuk bergabung ke dalam panja vaksin. Beberapa hal yang akan menjadi fokus dalam panja vaksin tersebut nantinya mengenai roadmap vaksin primer dosis satu dan dosis dua, anggaran vaksin, target serta cakupan vaksinasi, serta berbagai isu dan permasalahan lainnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati