Warga Wegil Minta Pemerintah Stabilkan Harga Beras Panen Raya

Menurutnya, anjloknya harga beras sudah menjadi hukum pasar. Saat produksi panen melimpah, permintaan akan beras menurun, sehingga harga gabah ikut turun.

“Kondisinya produksi bagus kendalanya harga. Kalau sekarang hasil MT-1 pasti dijual untuk menanam lagi tanam kedua sehingga. Itu yang dibutuhkan biaya. ini tidak bisa ditanggulangi karena ini kan pasar. Mesti anjlok nantinya, tapi baru saja harga pada naik. Nanti panen raya anjlok,” terang Anggota Fraksi Nurani Keadilan Rakyat Indonesia (NKRI) itu.

Dilansir dari Dispertan Pati, Harga gabah kering giling (GKG) pekan ini cukup tinggi dan berada di rentang harga Rp4. 600-Rp4.800, lebih tinggi dibandingkan Harga Pokok Produksi (HPP) yang hanya Rp4.050.

Baca Juga :   Dandim Pati Lepas Satgas Teritorial untuk Wilayah Kodam Cendrawasih

Meski harga beras naik turun, menurut pengamatan Warsiti, sektor pertanian masih bisa bertahan pada tahun ini, ditandai dengan produksi panen yang stabil bahkan surplus. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati