Menurut Risna, budi daya lebah ini termasuk aman dan mudah. Sebab, lebah yang diternak merupakan lebah trigona yang tidak menyengat. Sehingga, tidak berbahaya untuk masyarakat, terutama anak kecil.
“Tidak perlu lahan luas juga. Pinggir-pinggir rumah kita bisa ditanam tanaman rambat yang berbunga terus untuk pakan lebahnya,” jelas Risna
Pada lahan 50-100 meter pun sudah bisa budi daya lebah trigona. Hal yang terpenting adalah perbandingan populasi dengan vegetasinya adalah 1:3. Jadi, satu kotak lebah diberikan pakan dari tiga pohon.
Beberapa jenis tanaman yang mengandung getah, seperti mangga, nangka, dan sukun bisa digunakan untuk pakan lebah trigona.
Selain itu, bisa juga menanam tanaman yang menghasilkan nektar, seperti jambu dan air mata pengantin.
“Selain bisa jadi tempat budi daya, bisa juga memperindah lingkungan rumah kita,” ucapnya.
Kemudian, untuk madu bisa dipanen setiap tiga minggu sekali ketika musim panas dan tiga bulan sekali ketika musim hujan.