Meskipun demikian, pihaknya telah mengupayakan agar pembuatan paket wisata tersebut dapat segera dilakukan. Mengingat gairah pariwisata di Kabupaten Pati yang sudah mulai meningkat kembali.
“Jadi gini mas, dulu itu kitakan kumpul bersama dengan perwakilan desa wisata disitu juga ada ASITA dan HPI itu lho yang jenengan juga tak undang. Nah sebenarnya itu sudah fix, dan memang kendala pembuatan Pamflet itu yang tepat. Untuk target kita secepatnya yang pasti mas,” imbuh Ida.
Sebagai informasi, bahwasanya paket wisata yang ditawarkan tersebut merupakan hasil kerja sama Dinporapar Kabupaten Pati dengan Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Kabupaten Pati dan juga Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Jawa Tengah.
Pihaknya telah menggelar pertemuan tersebut pada Sabtu, (16/7/2022) yang lalu. Dalam pertemuan tersebut juga dihadirkan beberapa perwakilan desa wisata yang ada di Kabupaten Pati.
Tujuan pertemuan tersebut, yakni pembentukan paket pariwisata sebagai langkah untuk lebih mengenalkan desa wisata dan mempermudah pariwisata dalam berwisata di Kabupaten Pati. (*)