Mitrapost.com – Manfaat mengunyah permen karet ternyata sangat banyak. Bagi Anda yang suka melakukan aktivitas tersebut, mungkin akan kaget. Karena manfaat yang dihasilkan tidaklah remeh.
Pada umumnya banyak yang sudah mengetahui jika permen karet bisa membantu untuk membersihkan gigi atau membuat nafas segar. Namun selain itu, ada manfaat lain yang lebih besar yang selama ini mungkin tak pernah Anda bayangkan.
Namun yang perlu diingat juga adalah terlalu sering makan permen karet juga akan memperparah munculnya suara “klik” saat menggerakkan rahang.
Berikut ini manfaat mengunyah permen karet selengkapnya.
Mencegah Bau Mulut
Bau mulut tercipta dari adanya gigi berlubang yang membusuk, kotoran pada mulut, atau zat buangan yang dihasilkan dari pencernaan bakteri.
Selain menggunakan obat kumur atau sikat gigi, ternyata mengunyah permen karet bisa mencegah bau mulut tersebut. Hal in dikarenakan saat mengunyah permen karet, produksi liur akan meningkat dan menjaga mulut serta gigi bersih dari bakteri. Anda pun terhindar dari bau mulut.
Berdasarkan penelitian Clinical Oral Investigations (2017) menunjukkan bahwa pemanis berbahan xylitol yang ada dalam permen karet bisa membantu menghambat bakteri penyebab bau mulut.
Meningkatkan Fungsi Otak
Ternyata, mengunyah permen karet saat Anda beraktifitas berguna dalam meningkatkan fungsi otak seperti meningkatkan kewaspadaan, pemahaman, ingatan, hingga kemampuan mengambil keputusan. Dengan begitu produktifitas Anda pun bisa meningkat.
Hal itu bukan hanya bualan. Berdasarkan penelitian BioMed Research International (2015) menduga bahwa gerakan otot wajah dapat mempengaruhi fokus.
Permen karet mengandung glukosa dan gerakan mengunyah dapat merangsang aliran darah ke sistem saraf pusat. Itulah mengapa fungsi otak bisa meningkat.
Mencegah Gigi Berlubang
Manfaat mengunyah permen karet yang lain yaitu dapat mencegah gigi berlubang. Karena air liur akan meningkat saat melakukan aktivitas tersebut.
Air liur berguna membersihkan sisa makanan yang ada di celah gigi, menetralkan asam dari bakteri, dan membawa antibodi yang beguna melawan kuman penyebab gigi berlubang.
Namun Anda bisa merasakan manfaat tersebut saat mengunyah permen karet bebas gula atau pemanis buatan dalam durasi 20 menit per hari.
Mengurangi Stres dan Cemas
Mengunyah permen karet bisa mengurangi hormon kortisol yang menjadi pemicu stress dan cemas. Saat mengunyah, Anda akan mendapatkan efek menenangkan dan secara alami mengurangi cemas berlebih.
Mengunyah permen juga membuat gerakan otot wajah, sehingga memengaruhi fungsi kimia di otak atau neurotransmiter, yang diduga bisa mengurangi kecemasan dan stres.
Mencegah Asam Lambung Naik
Ketika makan permen karet, produksi air liur akan meningkat, sehingga air liur pun menjadi basa dan lebih sering menelan.
Efeknya, apabila asam tersebut naik ke kerongkongan maka asam lambung pun menjadi netral sehingga iritasi pada kerongkongan ikut berkurang.
Membantu Program Diet
Berdasarkan jurnal Frontiers in Psychology (2021), menyatakan bahwa mengunyah permen karet tanpa rasa bisa mengurangi nafsu makan. Karena gerakan mengunyah dapat mengurangi aktivitas otak yang membuat Anda ingin makan lebih banyak.
Karena bisa menahan nafsu makan, maka mengunyah permen karet secara tidak langsung bisa membantu Anda untuk berdiet.
Mencegah Infeksi Telinga Anak
Penelitian BMJ Open (2018) menunjukkan bahwa mengunyah permen karet bisa membantu mengurangi risiko infeksi telinga atau otitis media pada anak, karena mulut dan telinga terhubung dalam satu jalur.
Permen karet xilytol bisa mengurangi melekatnya bakteri penyebab otitis media dan gigi berlubang, seperti Streptococcus dan Haemophilus.
Hentikan Kecanduan Rokok
Kecanduan rokok terjadi karena adanya zat Nikotin pada rokok. Berhenti merokok biasanya menyebabkan efek penarikan. Dan mengunyah permen karet bisa mengurangi keparahan gejala penarikan akut, seperti cemas, rasa tidak puas, dan rasa tegang berlebih.
Selain itu, rasa pada permen karet membuat mulut terasa nyaman sehingga mengurangi keinginan untuk merokok.
Melancarkan BAB
Mengunyah permen karet bisa merangsang refleks bernama cephalic-vagal. Refleks inilah yang memicu pelepasan cairan asam lambung. Mengunyah permen karet juga dapat meningkatkan enzim pada usus.
Selain itu, mengunyah permen karet juga mengurangi lamanya proses usus meremas makanan. Dengan begitu permen karet diduga bisa merangsang BAB. Namun Anda tetap tidak dianjurkan mengunyah berlebih dan jika ingin mengunyah, maka pilih permen karet rendah gula.
Demikian manfaat mengunyah permen karet. Semoga bermanfaat. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
