Pati, Mitrapost.com – Mengatasi kekurangan pasokan impor gandum, pemerintah melalui Kementerian Pertanian memulai pengembangan budidaya sorgum dalam negeri.
Sayangnya, tidak semua daerah siap dengan migrasi sorgum, salah satunya Kabupaten Pati.
Kun Saptono, kepala bidang tanaman pangan dan hortikultura Dinas Pertanian Pati mengatakan bahwa para petani di Pati sudah minded dengan tanaman padi dan kacang-kacangan.
Ditambahnya komoditas sorgum tentunya akan membuat lahan padi yang menjadi andalan komoditas unggulan berkurang.
“Sorgum kita masih berhati-hati untuk pengembangannya di Pati. Kita masih sosialisasikan dulu ke petani. Kita lihat responnya Kalau berminat akan kita bimbing,” ujar Kun saat ditemui di kantornya hari ini, Rabu (31/8/2022).
Tak hanya lahan, harga jual juga menjadi pertimbangan migrasi sorgum. Dimana pemasaran merupakan tantangan besar bagi petani.
Jelas Kun, selama Pemerintah Kabupaten belum menemukan pengepul atau pembeli yang bisa menyerap sorgum petani lokal dengan harga yang stabil, maka migrasi sorgum belum bisa dilakukan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
