Rapat Evaluasi Program 1 OPD 1 Desa: Tekankan Pengoptimalan Musdes dalam Verval DTKS

Pati, Mitrapost.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati menggelar agenda rapat evaluasi penanggulangan kemiskinan melalui Gerakan 1 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 1 Desa Dampingan.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Joyokusumo Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pati pada Senin (19/9/2022) tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro.

Pada rapat tersebut juga dihadiri seluruh 28 Kepala OPD dan beberapa lembaga yang dilibatkan langsung dalam Gerakan 1 OPD 1 Desa Dampingan.

Koordinator program tersebut yakni Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pati, Muhtar mengungkapkan bahwa implementasi Gerakan 1 OPD 1 Desa Dampingan pada bulan September akan dilakukan penekan pada pelaksanaan musyawarah desa (musdes).

Dalam rapat tersebut telah diambil kesepakatan untuk melakukan pengoptimalan verifikasi dan validasi (verval) perihal Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di masing-masing desa dampingan, yakni sebanyak 47 desa.

“Untuk kesepakatan dari hasil rapat tadi, bahwa untuk bulan September Program 1 OPD 1 Desa untuk pengoptimalan musdes, untuk verifikasi dan validasi data kemiskinan atau DTKS itu,” katanya saat ditemui Mitrapost.com.

Lebih lanjut, pihaknya juga mengungkapkan bahwa rapat tersebut juga bertujuan mengetahui laporan dari masing-masing OPD selama melakukan pendampingan di desa yang menjadi tanggungjawabnya. Di antaranya hasil evaluasi berkaitan dengan intervensi kegiatan fisik sesuai dengan assessment melalui pelaksanaan group discussion oleh OPD di masing-masing desa.

“Selanjutnya itu juga evaluasi untuk kegiatan langsung atau fisik yang dilakukan oleh OPD, dimana pada tahun 2021 lalu telah dilaksanakan scanning oleh OPD, yang kemudian action-nya adalah tahun ini,” terangnya.

Kemudian, ia juga menerangkan bahwa dalam kegiatan rapat evaluasi tersebut juga akan kembali menggencarkan strategi-strategi untuk menyukseskan Gerakan 1 OPD 1 Desa Dampingan tersebut. Salah satunya yakni dengan menerapkan Program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS). Pihaknya menjelaskan bahwa adanya anak stunting sangat berkaitan dengan kondisi kemiskinan yang ada di wilayah Kabupaten Pati.

“Yang sedang hits salah satu strategi ya untuk stunting itu, karena apa? Stunting itu kan sebenarnya juga berkaitan dengan kondisi kemiskinan, makanya dengan BAAS itu, yang mana OPD nanti akan berperan dalam penyediaan makanan bergizi melalui bantuan pendanaan di setiap keluarga yang stunting,” pungkasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati

Berita Terkait