Pati, Mitrapost.com – Anggota Komisi A Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Warsiti mendorong para anggota Dewan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk meningkatkan kinerjanya.
Warsiti mengaku, Komisi A siap mengawal kenaikan tunjangan tahunan, namun ia mengharapkan timbal balik adanya peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Namun saya juga menghimbau bukan cuma tunjangan yang jadi permasalahan akan tetapi juga kinerjanya harus ditingkatkan,” ujar Warsiti saat diwawancara Mitrapost.com.
Meskipun tidak mempunyai kewajiban sebesar perangkat Desa, Warsiti menyadari BPD mempunyai tanggung jawab yang berat karena dipasrahi amanat masyarakat desa.
BPD juga harus turut andil dalam membahas dan menyepakati kebijakan pemerintahan desa.
Atas dasar tersebut, Warsiti menyetujui jika tunjangan BPD naik tahun depan.
Lebih lanjut, wanita asal Sukolilo itu mengatakan, jika ajuan tunjangan tahunan disepakati oleh Bupati Pati, peran BPD kepada perangkat desa harus ditingkatkan.
“Agar ada balancing antara kinerja perangkat dan BPD,” ujar Anggota Dewan dari Fraksi Nurani Keadilan Rakyat Indonesia (NKRI) itu.
Warsiti Optimis jika kesejahteraan para BPD tahun depan akan lebih baik. Mengingat ketua badan anggaran merekomendasikan kepada Pemkab Pati untuk mengalokasikan APBD-nya untuk menambah kesejahteraan aparatur BPD terutama untuk menaikkan tunjangan tahunan.
“Dengan ketua Banggar dan sekaligus ketua DPRD bapak Ali Badrudin bilang kalau bisa. Saya yakin punya dasar dan alasan to mas.Pasti punya cara bagaimana bisa mengalokasikan dana yang dimaksud,” ujar Warsiti. (adv)
Wartawan Area Kabupaten Pati