Mitrapost.com – Masyarakat Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) dikejutkan dengan penemuan potongan jari di dalam sayur lodeh.
Banyak warga yang bertanya-tanya dari mana asal jari tersebut. saat ini polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
Namun, hingga saat ini polisi belum menemukan pemilik dari jari itu. para saksi yang diperiksa yaitu pemilik warung dan karyawannya bukanlah pemilik jari.
“Saksi-saksi sebanyak 5 orang sudah kita periksa guna pendalaman kasus,” tutur Kasat Reskrim Polres Belu Iptu Djafar Alkatiri seperti dilansir detikBali, Selasa (13/12/2022).
AKBP Yosep Krisbianto selaku Kapolres Belu mengungkapkan bahwa pihaknya telah memeriksa pemilih warung hingga pabrik tahu.
“Pemilik warung dan pemilik pabrik tahu sudah kita periksa,” ujar AKBP Yosep saat dikonfirmasi terpisah.
Perlu diketahui sebelumnya, berdasarkan informasi yang didapat dari pihak medis kedokteran Puskesmas menyebut potongan yang ditemukan adalah bagian tubuh dari manusia. (*)
Redaksi Mitrapost.com