Pati, Mitrapost.com – Saat menghadiri Rakor Penanganan Bencana Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023 di Gedung Gradhika Bhakti Praja, pada Senin 2 Januari 2023. Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyampaikan bahwa Pati Selatan butuh dibangun waduk guna meminimalisir banjir.
Pasalnya, ia mengungkapkan bahwa akhir-akhir ini, kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani sering dilanda bencana dari mulai banjir, angin kencang, hingga tanah longsor.
Lebih dari itu, Henggar juga menyoroti dampak bencana alam di wilayah dataran tinggi Sukolilo yang menyebabkan ratusan hektare sawah terendam banjir.
“Sangat layak ke depannya dalam penanganan jangka panjang agar bisa digunakan sebagai pembangunan sebuah waduk, paling tidak agar dapat meminimalisir kondisi titik-titik yang ada di bawahnya, yaitu Kecamatan Kayen dan Gabus,” ucap Henggar, Senin (2/1/2023).
Kemudian, Henggar mengatakan jika pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten dan BPBD Provinsi Jawa Tengah guna melakukan penanganan kebencanaan di Kabupaten Pati.
Ia melanjutkan, banjir bandang pada akhir November 2022 yang menyebabkan 14 rumah warga hilang dan 22 rumah warga rusak berat itu adalah musibah terbesar bagi Pati pada tahun 2022.
Bahkan ia memaparkan beberapa daerah di Pati pada hari Senin 1 Januari 2023 juga masih terendam banjir, yang mana pihaknya juga telah menyiapkan tempat pengungsian dan kebutuhan logistik bagi warga terdampak.
“Jadi disitu (wilayah terdampak bencana) sudah disiapkan rumah pengungsian oleh pemerintah desa, kita juga supporting yang kaitannya dengan logistik,” pungkasnya. (*)