Rembang, Mitrapost.com – Dalam rangka meningkatkan jumlah perekaman KTP digital, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Rembang usahakan dengan ‘jemput bola’ kepada masyarakat. Hal ini dilakukan untuk memenuhi target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat agar sebagian penduduk Indonesia menggunakan KTP digital.
KTP Digital ini dapat dimanfaatkan untuk kepengurusan BPJS, dan rencananya akan bekerja sama dengan perbankan. Sehingga, dalam waktu dekat KTP Digital juga bisa digunakan untuk urusan perbankan.
Suparmin, Kepala Dindukcapil Rembang menyampaikan bahwa pihaknya telah menyambangi berbagai tempat dan banyak pihak, mulai dari sekolah-sekolah, rumah sakit, hingga para ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk melakukan perekaman digital.
“Kita sudah jemput bola, kepada ASN sudah kita lakukan bulan oktober, kemudian sekolah-sekolah termasuk rumah sakit- rumah sakit di Pamotan (untuk) melakukan perekaman digital,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan bahwa pihaknya menargetkan 25% masyarakat Rembang melakukan perekaman, yaitu sebanyak 121.747 KTP. Namun, perekaman KTP Digital baru mencapai 3.000 saja, artinya target masih belum mencapai satu persen.
Menurut keterangannya, rata-rata yang mendaftar untuk melakukan perekaman KTP Digital ini berasal dari kaum milenial.
“Rata-rata yang mendaftar didominasi oleh kaum milenial tentunya,” imbuhnya. (adv)