Rembang, Mitrapost.com – Bantuan senilai Rp 217,75 juta diserahkan kepada tujuh kelompok masyarakat di Kabupaten Rembang pada Kamis (13/4). Bantuan tersebut bersumber dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jateng yang bertujuan untuk mendukung produktivitas kelompok masyarakat.
“Memang ada kendala yang dialami kelompok masyarakat ini dalam meningkatkan produktivitas. Bantuan ini diberikan dalam bentuk uang, dan akan digunakan untuk melengkapi peralatan,” ungkap M.Mahfudz, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop dan UKM) Rembang.
Secara rinci, Rp 26 juta diberikan kepada Amanah Collection dari Desa Pondokrejo Kecamatan Bulu, Rp 36,25 juta diberikan kepada kelompok menjahit Muslimat NU Ancab Pamotan, dan Rp 44,5 juta diserahkan kepada kelompok jahit dan rajut Maju Bersama Desa Mojosari Kecamatan Sedan. Selanjutnya, kelompok usaha bersama Sido Dadi Desa Pelang Kecamatan Sarang mendapatkan suntikan dana sejumlah Rp 30 juta, Forum UMKM Rembang mendapat dana sejumlah Rp 55 juta, TKPK Desa Mlagen Kecamatan Pamotan sebesar Rp 6 juta dan Pasar Brumbung Kecamatan Kaliori menerima dana sebesar Rp 20 juta.
Harapannya, setelah pemberian bantuan tersebut, 7 kelompok penerima bantuan dapat menangani permasalahan yang menghambat peningkatan produktivitas kinerja mereka. Ke depannya, para Camat juga akan turut serta dalam memonitoring penggunaan dana tersebut, sehingga tujuan utama CSR dapat tercapai.
“Pak Camat ini akan mengawal ketika dananya sudah cair, apakah nanti dibelanjakan sesuai dengan pengajuannya atau tidak. Pak camat akan memverifikasi di dalam pelaksanaan,” ujar Bupati Rembang Abdul Hafidz.
Penggunaan dana diutamakan untuk tujuan peningkatan produksi yang dapat menambah nilai ekonomi, seperti pembelian mesin jahit.
“Awalnya punya 1 mesin jahit jadi 2, sehingga bisa meningkatkan produksi itu dampak ekonominya, dampak sosialnya karena mesinnya bertambah jadi tambah karyawan, ini yang kita harapkan. Jadi ini akan update terus pelaporan kegiatan dari CSR ini,” imbuhnya. (adv)