Pati, Mitrapost.com – Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Nur Sukarno mengungkapkan bahwa kondisi perekonomian di wilayah Kabupaten Pati saat ini sedang mengalami kelesuan.
Pihaknya mengatakan bahwa Kondisi tersebut dipengaruhi karena bencana banjir di Pati yang juga menenggelamkan ribuan hektar lahan pertanian.
Sementara itu, berdasarkan data yang disebutkan oleh Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati menunjukkan setidaknya terdapat hingga 7.242 Hektar Lahan Pertanian yang terendam banjir.
“Kondisi perekonomian rakyat saat ini mengalami kelesuan, salah satunya karena lahan pertanian kita mengalami banjir itu,” ucapnya saat dihubungi oleh mitrapost.com.
Politisi Partai Golkar tersebut kemudian menerangkan, kelesuan ekonomi yang terjadi juga berdampak pada animo masyarakat untuk berbelanja di pasar tradisional wilayah Kabupaten Pati.
“Dampak dari kelesuan ekonomi rakyat terjadi di pasar rakyat (tradisional) yang mengalami penurunan animo masyarakat berbelanja,” terangnya.
Lebih lanjut, banjir yang terjadi tersebut juga berpengaruh pada produksi sektor pertanian, khususnya pada mengalami penurunan.
Menurutnya, kondisi tersebut juga menjadi salah satu penyebab perekenomian di wilayah Kabupaten Pati mengalami lesu.
“Kondisi saat ini salah satu penyebabnya adalah produktivitas hasil pertanian yang terjadi penurunan, sehingga daya beli masyarakat mengalami penurunan,” tambah Sukarno. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
