Dinsos PPKB Rembang Dukung Penuh Program Penanganan Keluarga Berisiko Stunting

Unsur-unsur tersebut akan bersama-sama menangani keluarga yang berisiko dan sudah stunting. Caranya, yaitu dengan pendampingan dan edukasi.

Masyarakat akan diberikan edukasi terkait gizi seimbang, panganan lokal yang bercita rasa, memiliki nilai gizi dan terjangkau. Sehingga, diharapkan program tersebut dapat mengatasi kasus stunting dengan memanfaatkan sumber daya lokal di setiap daerah.

Selain itu, Baas mendorong OPD dan perusahaan untuk memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR) anak asuh stunting.

“OPD ataupun perusahaan diharapkan CSR punya anak asuh stunting,” kata Prapto Raharjo.

Selanjutnya, Raga Genting merupakan salah satu Pilot Project yang digaungkan oleh PKK dari desa Pasarbanggi, Rembang sebagai upaya pencegahan pada keluarga berisiko stunting. Mereka yang memiliki risiko stunting diantaranya adalah calon pengantin, ibu hamil, ibu setelah melahirkan, ibu menyusui, keluarga batita dan balita.

Baca Juga :   IGRA Rembang Adakan Pelatihan Origami

Prapto Raharjo juga menjelaskan bahwa terdapat perbedaan program yang ditangani BKKBN dan Dinas Kesehatan (Dinkes). Jika Dinkes berfokus pada penanganan anak-anak yang sudah stunting, BKKBN menangani keluarga berisiko stunting.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati