Pati, Mitrapost.com – Kasat Reskrim Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati, Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar menyebutkan bahwa penyelidikan kasus pembunuhan ibu yang peluk bayinya di Perumahan Griya Pesona II, Dukuh Ngipik, Desa Kutoharjo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada Rabu (14/6/2023) silam masih berjalan.
“Kasus pembunuhan ibu yang peluk bayinya di Dukuh Ngipik saat ini proses penyelidikan masih berjalan. Pelaku pun masih kita tahan,” ucapnya kepada awak media saat ditemui di kantornya, kemarin.
Onkoseno menambahkan bahwa ketiga anak korban sudah mendapatkan pendampingan dan juga dari pihak Polresta Pati telah menengok ketiga anak tersebut. Menurutnya, anak-anak korban tersebut saat ini dirawat oleh keluarga dari ibu (korban).
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu ditemukan meninggal di kediamannya di Perumahan Pesona Kutoharjo, Dukuh Ngipik, Desa Kutoharjo Kecamatan Pati kota pada hari Rabu (14/6/2023).
Wahyu, Ketua RT setempat menerangkan, korban bernama Budiati (31). Jenazah pertama kali ditemukan oleh sang Suami bernama Mashuri (35).
Diceritakannya, suami korban tak pulang beberapa hari karena ada pekerjaan di Rembang. Mashuri pulang karena dua hari sebelumnya ia tidak mendapatkan kabar istrinya.
“Tadi malam suaminya pulang pukul 21.20 WIB, sampai rumah. Selang lima menit keluar rumah minta tolong ke tetangga. Dia bilang istrinya dalam keadaan kaku. Ada luka gosong-gosong di pipi. Selang lima menit, warga menghubungi saya,” imbuh Wahyu.
Tidak sendiri, jenazah korban ditemukan bersama ketiga anaknya. Masing-masing berusia 4 tahun, 2 tahun, dan satu anak yang masih bayi dipeluk oleh sang ibu. (*)