Mitrapost.com – Perhelatan Solo Keroncong Festival (SKF) 2023 sukses digelar. Ribuan penonton mendatangi kawasan Pamedan Pura, Mangkunegaran pada hari Minggu (23/7/2023) kemarin, yang merupakan hari terakhir sekaligus penutupan SKF 2023 setelah 2 hari digelar.
SKF 2023 digelar dengan tujuan menjadi wadah apresiasi seni bagi para penggiat musik keroncong. Acara kemarin diisi dengan penampilan dance dan lantunan tembang keroncong oleh Safina Tiara Nadisa dan SWN Brass Band, serta beberapa artis keroncong, seperti De’ Poespo Jakarta, Orkes Keroncong Kota Kinabalu Sabah, Malaysia, Congrock 17 feat Lare Kempot dan Horockoncong ft. Alby Moreno dan Tia AFI.
Selain itu, ditampilkan pula supporting stage dari Panggung Gesang Ngarsopuro yang diisi oleh penampilan Jagad Keroncong Nusantara Surakarta dan Panggung Urban Pojok Koridor Gatot Subroto yang diisi oleh Orkes Keroncong Sawunggaling.
Tak hanya menghadirkan penampilan lagu keroncong, SKF 2023 juga menggelar kegiatan-kegiatan lainnya, seperti activity live mural oleh Collective Muralis Solo is Solo, activity sepeda Bengawan Lowrider, activity BMX oleh Indonesia BMX Fest, dan activity motor custom oleh Solo Freeday Ride di halaman Pamedan Pura, Mangkunegaran.
Selain menikmati serangkaian hiburan SKF 2023 tersebut, pengunjung juga dapat mencoba berbagai kuliner tradisional di Area Keplek Ilat.
Project Director SKF 2023-Nanang Musha mengatakan bahwa jumlah penonton yang hadir melebihi ekspektasinya. Hal ini menandakan antusiasme masyarakat pada gelaran SKF 2023.
“Terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah hadir dan menyaksikan gelaran SKF 2023 ini, tidak disangka penonton yang hadir melampaui target kami hingga mencapai 22.000 penonton selama 2 hari event berlangsung. Semoga tahun depan bisa lebih baik dari tahun ini” ungkapnya.
Salah satu penampil, Safina Tiara Nadisa juga mengatakan bahwa acara SKF 2023 memberikan pengalaman baru baginya sebagai seorang performer.
“It’s an honour for me, aku yang bukan orang keroncong bisa diundang ke SKF 2023 pengalaman yang challenging, seru, dan suka gimana kalau saya jadi anak keroncong aja? masih ada kesempatan ngga buat aku? terima kasih ya” ucap yang kerap disapa dengan nama Adis tersebut.
Acara tersebut ditutup secara simbolis dengan penyerahan alat musik gitar kepada Pura Mangkunegaran. Penampilan terakhir diberikan oleh Horockoncong ft. Alby Moreno dan Tia AFI, kemudian dilanjutkan dengan penyalaan kembang api sembari menyanyi lagu Bangawan Solo oleh seluruh penampil. (*)
Redaksi Mitrapost.com






